Trivia Sepak Bola

3 Alasan Italia Akan Gagal Mempertahankan Gelar pada Euro 2024

Berikut ini adalah tiga alasan kenapa timnas Italia akan gagal mempertahankan gelar pada Euro 2024.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Sabtu, 15 Juni 2024
3 Alasan Italia Akan Gagal Mempertahankan Gelar pada Euro 2024
Timnas Italia (X Timnas Italia)

BolaSkor.com - Timnas Italia datang ke Euro 2024 dengan status juara bertahan. Namun, dengan situasi saat ini, Gli Azzurri diprediksi akan sulit mempertahankan gelar. Berikut adalah tiga alasannya.

Italia tentunya bukan dalam suasana liburan pada Euro 2024. Bahkan, targetnya adalah menjadi juara sekaligus mempertahankan status sebagai pemenang.

Baca Juga:

Empat Aturan Ketat Spalletti untuk Italia di Euro 2024: Tidak Ada PlayStation dan Headphone

Euro 2024: Buffon Ingatkan Rival Tidak Remehkan Italia

Hasil Pertandingan Uji Coba: Italia Bungkam Bosnia-Herzegovina, Prancis Ditahan Kanada

Sayangnya, Italia saat ini berbeda dengan tiga tahun lalu. Ada beberapa batu sandungan yang bisa membuat Italia gagal.

Berikut ini adalah tiga alasan kenapa Italia akan gagal mempertahankan gelar pada Euro 2024.

Luciano Spalletti Belum Teruji

Luciano Spalletti (X Timnas Italia)

Italia dikomandoi Roberto Mancini ketika memenangi Euro 2020 dengan mengalahkan Inggris di laga puncak. Kini, Azzurri dilatih Luciano Spalletti yang belum teruji pada level timnas.

Memang, Spalletti bukanlah pelatih nirgelar. Juru taktik 65 tahun itu berhasil membawa Napoli juara Serie A pada musim 2022-2023. Selain itu, Spalletti juga dua kali mengantarkan AS Roma menjadi juara Coppa Italia pada pertengahan 2000-an.

Namun, untuk urusan timnas, pengalaman Spalletti baru seumur jagung. Sejak mengambil alih Italia pada awal September tahun lalu, Spalletti baru menghadapi 10 pertandingan.

Selain itu, Spalletti juga belum pernah merasakan ajang turnamen selama menukangi Italia. Ia lebih banyak memimpin Italia pada laga kualifikasi Euro dan pertandingan persahabatan.

Padahal, tidak mudah menjadi pelatih pada kompetisi dengan format turnamen. Satu kesalahan kecil bisa menjadi alasan angkat koper.

Kehilangan Sosok Pemimpin

Timnas Italia (X Timnas Italia)

Faktor kedua adalah Italia kehilangan sosok pemegang tongkat komando pada Euro kali ini. Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini yang biasanya jadi pemimpin kini sudah gantung sepatu.

Saat ini, Italia memasuki era baru dengan beberapa pemain muda. Spalletti juga memanggil beberapa bintang yang bersinar di Serie A.

Namun, tidak ada lagi pemain dengan segudang pengalaman seperti Chiellini dan Bonucci. Padahal, satu di antara cara unggul adalah dengan mentalitas pemenang yang ditularkan pemain senior.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Ketika masih bermain, Chiellini dan Bonucci saling gotong royong memberikan komando dari lini pertahanan. Selain itu, mereka juga memompa semangat para pemain lainnya.

Dengan begitu, kehilangan pemain sekaliber Bonucci dan Chiellini diprediksi akan berdampak besar. Terlebih pada fase-fase akhir di mana kekuatan mental sangat dibutuhkan.

Tidak Punya Striker Tajam

Timnas Italia (X Timnas Italia)

Dari skuad saat ini, satu di antara permasalahan Italia adalah minimnya penyerang tajam. Padahal, untuk memenangi pertandingan dibutuhkan mencetak gol yang merupakan tugas para striker.

Federico Chiesa, Stephan El Shaarawy, Michael Folorunsho, Giacomo Raspadori, Mateo Retegui, Gianluca Scamacca, dan Mattia Zaccagni adalah deretan juru gedor Italia pada Euro kali ini. Dari nama-nama tersebut, tidak ada yang benar-benar bersinar pada musim 2023-2024.

Apalagi, sebagian besar di antaranya belum punya banyak pengalaman tampil di kompetisi seperti Euro atau Piala Dunia. Hal itu semakin membuat barisan depan Italia mengkhawatirkan.

Timnas Italia Breaking News Euro 2024 Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.308

Berita Terkait

Piala Dunia
Gagal Menang dalam Tiga Laga Beruntun, Joshua Kimmich Sebut Jerman Akan Sulit Lolos ke Piala Dunia
Melihat catatan buruk Jerman, sang kapten Joshua Kimmich melontarkan peringatan keras.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Gagal Menang dalam Tiga Laga Beruntun, Joshua Kimmich Sebut Jerman Akan Sulit Lolos ke Piala Dunia
Sports
Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025
Dominasi Indonesia di ROK Cup Asia 2025 Mini Rok tak terbantahkan. Muhammad Fa Wibowo cs sapu bersih posisi 1–5 klasemen akhir usai enam seri. Kini mereka bersiap menuju ROK Cup Superfinal 2025 di Italia.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025
Timnas
Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek
Kota Surabaya sangat spesial bagi bek Timnas Indonesia, Sandy Walsh.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025
Simak jadwal siaran langsung dan link live streaming Armenia vs Portugal pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, Sabtu 6 September 2025 di Vazgen Sargsyan Republican Stadium.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025
Inggris
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
CEO Parma Federico Cherubini mengungkap alasan memilih melepas Giovanni Leoni ke Liverpool.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
Piala Dunia
Prediksi dan Statistik Inggris vs Andorra: Misi Menjaga Kesempurnaan
Timnas Inggris akan menghadapi Andorra di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Simak prediksi skor, kondisi pemain, head to head, dan statistik menarik jelang laga.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Prediksi dan Statistik Inggris vs Andorra: Misi Menjaga Kesempurnaan
Internasional
Konfirmasi, Lionel Messi Tidak Akan Perkuat Timnas Argentina
Lionel Messi tidak akan memperkuat Timnas Argentina saat melawan Ekuador di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL. Sang kapten memilih beristirahat usai tampil gemilang lawan Venezuela.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Konfirmasi, Lionel Messi Tidak Akan Perkuat Timnas Argentina
Liga Lain
Kecelakaan Sepeda, Luis Enrique Alami Patah Tulang
Pelatih PSG, Luis Enrique, mengalami patah tulang selangka akibat kecelakaan sepeda dan segera menjalani operasi. Ia diragukan bisa dampingi PSG saat hadapi Lens di Ligue 1.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Kecelakaan Sepeda, Luis Enrique Alami Patah Tulang
Internasional
Sejajar Torehan Thierry Henry, Kylian Mbappe Semakin Dekat dengan Rekor Pencetak Gol Terbanyak Prancis
Kylian Mbappé mencetak gol ke-51 bersama Timnas Prancis saat melawan Ukraina di kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia kini sejajar dengan Thierry Henry dan hanya terpaut beberapa gol dari rekor Olivier Giroud.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Sejajar Torehan Thierry Henry, Kylian Mbappe Semakin Dekat dengan Rekor Pencetak Gol Terbanyak Prancis
Italia
Italia 5-0 Estonia: Ketika Tamparan Gennaro Gattuso Membangunkan Gli Azzurri
Timnas Italia meraih kemenangan telak 5-0 atas Estonia pada kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Moise Kean, Mateo Retegui, Giacomo Raspadori, dan Alessandro Bastoni menjadi pencetak gol Gli Azzurri.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Italia 5-0 Estonia: Ketika Tamparan Gennaro Gattuso Membangunkan Gli Azzurri
Bagikan