3 Alasan Antonio Conte Mendingan Pilih Tottenham daripada Manchester United

Berikut adalah tiga alasan kenapa Antonio Conte lebih baik memilih Tottenham daripada Manchester United:
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Senin, 01 November 2021
3 Alasan Antonio Conte Mendingan Pilih Tottenham daripada Manchester United
Antonio Conte (Twitter)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - Antonio Conte menjadi satu di antara pelatih yang laris manis. Setelah Manchester United, kini muncul Tottenham Hotspur yang tertarik mendapatkan jasa eks Inter Milan tersebut. Berikut adalah tiga alasan kenapa Antonio Conte lebih baik memilih Tottenham daripada Manchester United:

Antonio Conte santer dikabarkan akan menjadi pelatih anyar Manchester United menggantikan Ole Gunnar Solskjaer. Namun, kabar perlahan mereda usai kemenangan Man United kontra Tottenham. Kabarnya, manajemen Man United melihat secercah harapan dari Solskjaer.

Meski demikian, Conte tetap punya peminat. Tottenham yang memecat Nuno Espirito Santo dikabarkan ingin menggantinya dengan Conte. Sebelumnya, Tottenham juga pernah mendekati Conte pada musim panas lalu, tetapi gigit jari.

Baca Juga:

Tottenham 0-3 Man United: Respons Positif Red Devils

Manchester United Bangkit, Cristiano Ronaldo Masih Gelisah

Guardiola Bahas Nasib Solskjaer, Sebut Tekanan di Man United Berlipat

Menurut kabar dari pakar bursa transfer asal Italia, Gianluca Di Marzio, peluang Conte berlabuh ke Tottenham kali ini lebih besar. Mantan peramu strategi Chelsea itu ingin kembali menukangi tim.

Dengan posisi di antara Tottenham dan Man United, Conte perlu mengambil pilihan. Berikut adalah tiga alasan kenapa Conte lebih baik menerima Tottenham daripada Manchester United:

Tekanan Lebih Rendah

Alasan pertama adalah tekanan. Conte akan mendapatkan tekanan lebih rendah di Tottenham Hotspur daripada di Manchester United.

Apa yang dialami Ole Gunnar Solsjaer saat ini adalah gambaran jika tidak mudah menjadi manajer Manchester United. Solskjaer mendapatkan tekanan besar untuk membawa Man United juara. Jika kalah dalam satu laga, desakan pemecatan mulai terdengar.

Sementara itu, kondisi di Tottenham akan lebih tenang. Apalagi, saat ini, posisinya adalah Tottenham yang mengejar Conte. Pelatih asal Italia itu dianggap sebagai bintang yang akan membawa The Lilywhites ke jalur yang benar.

Dekat dengan Petinggi

Alasan lain adalah kedekatan Conte dengan direktur Tottenham, Fabio Paratici. Kehadiran Paratici bisa membuat Conte lebih nyaman dalam membangun tim.

Conte dan Paratici pernah bekerja sama ketika di Juventus. Keduanya meletakkan fondasi kesuksesan untuk La Vecchia Signora.

Selain itu, Paratici juga bisa menjadi penghubung Conte di bursa transfer. Dengan pengalamannya, Paratici dapat memboyong pemain yang diinginkan sang pelatih.

Janji Manis

Untuk meyakinkan Conte bergabung, Tottenham punya sejumlah janji manis. Tentunya, bila ditepati, janji tersebut bisa membantu Conte dalam melaksanakan tugasnya.

Kabarnya, Tottenham siap memberikan kontrak jangka panjang untuk Conte. Sementara itu, posisi Man United masih mempertimbangkan durasi masa bakti yang cocok untuk Conte.

Selain itu, The Lilywhites juga berjanji memperkuat tim agar lebih kompetitif. Bagi pelatih seperti Conte yang punya ambisi besar, tim kompetitif sangat penting untuk dapat bersaing di papan atas. Apalagi, sejumlah tim seperti Manchester City, Liverpool, dan Chelsea unggul beberapa langkah.

Trivia Sepak Bola Manchester United Ole gunnar Solskjaer Antonio Conte Tottenham Hotspur
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.323

Berita Terkait

Inggris
Tak Perlu Berubah, Ruben Amorim Sosok Pelatih yang Layak Didukung Penuh Manchester United
Mantan bek Manchester United, Phil Jones, berharap Ruben Amorim mendapatkan dukungan penuh dari manajemen Man United.
Arief Hadi - Selasa, 09 September 2025
Tak Perlu Berubah, Ruben Amorim Sosok Pelatih yang Layak Didukung Penuh Manchester United
Ragam
10 Besar Penjualan Pemain Serie A Termahal pada Musim Panas 2025
Pemain-pemain yang tergolong pada kategori penjualan pemain Serie A termahal pada musim panas 2025.
Arief Hadi - Senin, 08 September 2025
10 Besar Penjualan Pemain Serie A Termahal pada Musim Panas 2025
Inggris
Altay Bayindir Mudah Panik Hadapi Situasi Bola Mati, Ruben Amorim Harus Memainkan Senne Lammens
Ruben Amorim disarankan mencadangkan Altay Bayindir di Manchester United dan memainkan Senne Lammens.
Arief Hadi - Senin, 08 September 2025
Altay Bayindir Mudah Panik Hadapi Situasi Bola Mati, Ruben Amorim Harus Memainkan Senne Lammens
Spanyol
Tidak Benar, Barcelona Putus Kontrak Marcus Rashford
FC Barcelona dikabarkan tidak puas dengan Marcus Rashford dan akan mengembalikannya ke Manchester United.
Arief Hadi - Senin, 08 September 2025
Tidak Benar, Barcelona Putus Kontrak Marcus Rashford
Ragam
5 Bintang Bundesliga yang Menjadi Pemain Gagal di Premier League
Pemain-pemain yang pernah menjadi bintang di Bundesliga tapi jadi pemain gagal (flop) di Premier League.
Arief Hadi - Minggu, 07 September 2025
5 Bintang Bundesliga yang Menjadi Pemain Gagal di Premier League
Inggris
Tanpa Gelandang Baru, Benjamin Sesko Bakal Kesulitan Tampil Optimal di Manchester United
Mantan penyerang Manchester United, Louis Saha, memprediksi kesulitan bermain Benjamin Sesko tanpa adanya gelandang baru.
Arief Hadi - Minggu, 07 September 2025
Tanpa Gelandang Baru, Benjamin Sesko Bakal Kesulitan Tampil Optimal di Manchester United
Inggris
Manchester United Sepakat Pinjamkan Andre Onana ke Trabzonspor
Menurut Fabrizio Romano dan David Ornstein, Manchester United sepakat meminjamkan Andre Onana ke Trabzonspor.
Arief Hadi - Minggu, 07 September 2025
Manchester United Sepakat Pinjamkan Andre Onana ke Trabzonspor
Inggris
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Dengan kontrak yang tersisa satu tahun, Maguire bebas bernegosiasi dengan klub-klub luar negeri pada Januari.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Inggris
Setelah 25 Tahun, Daniel Levy Mundur dari Tottenham Hotspur
Tottenham Hotspur mengumumkan mundurnya Daniel Levy sebagai Ketua Eksekutif setelah memegang jabatan tersebut selama kurang lebih 25 tahun.
Yusuf Abdillah - Jumat, 05 September 2025
Setelah 25 Tahun, Daniel Levy Mundur dari Tottenham Hotspur
Inggris
Masih Beradaptasi dengan Manchester United, Benjamin Sesko Akui Level Bermain Premier League Berbeda
Striker baru Manchester United, Benjamin Sesko, mengakui level bermain di Premier League berbeda.
Arief Hadi - Rabu, 03 September 2025
Masih Beradaptasi dengan Manchester United, Benjamin Sesko Akui Level Bermain Premier League Berbeda
Bagikan