Italia Berita

Rafael Leao Harus Terobsesi Mencetak Gol, Menjadi Predator di Kotak Penalti AC Milan

Arief Hadi - Rabu, 08 Oktober 2025

BolaSkor.com - Musim ini AC Milan bermain dengan formasi yang berbeda di bawah arahan Massimiliano Allegri.

Il Rossoneri menerapkan taktik 3-5-2 dan pada musim debut, periode dua, Allegri melatih klub, para pemain beradaptasi baik.

Seiring kehadiran pemain-pemain baru yang membantu proses adaptasi, beberapa pemain juga bermain baik kala ditempatkan di posisi berbeda, misalnya Rafael Leao.

Baca Juga:

Pemain AC Milan pun Kaget Laga Serie A Kontra Como Dimainkan di Australia

Gennaro Gattuso Kecewa Samuele Ricci Jarang Dimainkan AC Milan

Siapa Noah Atubolu? Kiper yang Jadi Rebutan Inter dan AC Milan

Pemain timnas Portugal telah memainkan tiga laga di seluruh kompetisi, mencetak gol, dan baru ini pulih dari cedera.

Leao telah bermain kala Milan imbang tanpa gol melawan Juventus di Serie A dan di laga tersebut, Leao seyogyanya dapat mencetak satu gol.

Insting Mencetak Gol yang Perlu Diasah

Dengan perannya sebagai satu dari dua penyerang pada taktik 3-5-2, Leao kini ditempatkan lebih dekat ke kotak penalti untuk mencetak gol.

Posisi itu berbeda dari penyerang sayap ketika ia menusuk dari sisi sayap, mendribel bola melewati lawan, mengoper bola atau mencetak gol.

Rafael
Rafael Leao (X/TheHateCentral)

"Begitu tiba di Milanello, Max Allegri mempercayakannya dengan peran wakil kapten dan memberinya misi: menjadi penyerang yang menentukan dalam hal gol, bukan sekadar menggiring bola dan bermain bagi para penikmat bola," tutur Franco Ordine, jurnalis senior Italia di Corriere dello Sport.

"Bahkan peran ini baru, dan di titik inilah banyak kritikus Max yang berpengalaman mulai mengasah ketajaman mereka."

"Sebagai penyerang tengah, ia mendapati dirinya pada Minggu malam di Turin dalam posisi untuk menutup pertandingan dengan kemenangan, yang akan menjamin posisi teratas klasemen."

"Leao dua kali melepaskan tembakan, sekali dari posisi yang tepat, dan pada kesempatan kedua, menerobos masuk ke area penalti setelah menerima umpan visioner (Luka) Modric layaknya seorang pemain nomor 9 sejati."

Kendati demikian, Leao tak mencetak gol dan naluri atau insting mencetak gol tersebut, dinilai Ordine, harus ditingkatkan menjadi sebuah obsesi.

Bagikan

Baca Original Artikel