Prediksi AC Milan Vs Inter Milan: Siaga di 45 Menit Babak Kedua
BolaSkor.com - Derby della Madoninna akan terhampar di giornata 28 Serie A. AC Milan akan menjamu rival sekota, Inter Milan, Senin (18/3) pukul 02.30 dini hari WIB. Kedua tim saat ini hanya terpaut satu poin di urutan tiga (Milan) dan empat (Inter) klasemen.
Kondisi kedua tim juga berbalik 180 derajat saat ini. Di kala Inter inkonsisten bermain dan teranyar, disingkirkan oleh Eintracht Frankfurt di 16 besar Liga Europa, Milan justru dalam momentum bagus.
Milan memenangi lima laga terakhir mereka di Serie A. Jika meraih kemenangan melawan Inter, maka mereka akan mengulangi enam kemenangan beruntun yang diraih pada tahun 2006 (sembilan kemenangan beruntun).
Selain itu, Milan asuhan Gennaro Gattuso juga meraih 20 poin dari enam kemenangan dan dua hasil imbang dari delapan laga terakhir di Serie A. Sedangkan Inter hanya meraih 11 poin dari tiga kemenangan, dua hasil imbang, dan tiga kekalahan.
Baca Juga:
Statistik AC Milan Vs Inter Milan: Krzysztof Piatek Siap Curi Pangggung Mauro Icardi
5 Penyerang Top yang Pernah Bela Milan dan Inter
Jelang Derby della Madonnina, Penggawa AC Milan Klaim Tidak Takut pada Siapa Pun

Wajar saja jika Milan diunggulkan untuk memenangi laga derby nanti. Luciano Spalletti, pelatih Inter, juga tahu persis sang lawan saat ini sedang dalam periode bagus.
"Milan tim yang kuat, mereka memainkan sepak bola dengan baik. Target kami untuk finish di empat besar, jika memungkinkan di urutan dua atau tiga, tapi hal terpenting ialah berada di zona Liga Champions," tutur Spalletti di Football-Italia.
"Derby menghilangkan segala prediksi dan mengenai performa belakangan ini. Hasilnya sulit untuk ditebak, tapi kedua tim ingin memenanginya. Laga nanti belum tentu menentukan (posisi di zona Liga Champions), karena jalan masih panjang, tapi sudah jelas kekalahan akan mengurangi kepercayaan diri."
Kendati demikian, jika meniadakan pengamatan dari performa kedua tim belakangan ini, Inter punya keunggulan statistik yang lebih baik dari Milan. Nerazzurri telah menang dua kali dan imbang tiga kali melawan Milan, yang terakhir menang pada Januari 2016 (3-0).
Dalam dua laga derby terakhir juga Milan gagal mencetak gol ke gawang Inter. Jika di laga nanti Milan tak mencetak gol lagi ke gawang Inter yang dijaga Samir Handanovic, maka mereka akan mengulangi catatan pada medio 1979-1981.
Gattuso tahu betul akan menjadi kesalahan besar bagi timnya jika meremehkan Inter di laga nanti. Dia tidak percaya jika Inter melemah karena penurunan performa mereka di beberapa laga terakhir.
"Setiap derby memiliki ceritanya tersendiri. Kami tak boleh berpikir mengenai pertemuan pertama musim ini (Milan kalah 0-1), karena laga nanti bakal berbeda," ucap Gattuso.
"Selama lima hari terakhir segala yang saya dengar adalah Inter mati dan terkubur, tapi performa belakangan ini tidak pernah ada di laga derby. Kami harus menghargai lawan kami, menggunakan kepala kami (berpikir tenang), menunjukkan hati (bermain dengan gairah), kecerdasan, dan determinasi."
Duel perebutan bola di lini tengah kedua tim akan sangat krusial. Namun, duel adu tajam kedua tim juga sangat seru untuk dinantikan. Inter tidak diperkuat Mauro Icardi, tapi memiliki Lautaro Martinez yang akan beradu tajam dengan Krzysztof Piatek.
Piatek sudah melesakkan 19 gol di Serie A - enam dengan Milan dan 13 bersama Genoa, sementara Martinez sudah mencetak lima gol di Serie A. Piatek dalam performa bagus sejak dibeli Milan dari Genoa Januari lalu.
Spalletti tidak khawatir dengan kondisi prima striker asal Polandia tersebut. Menurutnya, Piatek dapat dihentikan secara kolektif. Spalletti juga yakin Martinez bisa jadi pembeda laga seperti halnya Piatek.
"Ini lebih dalam melakukan hal secara kolektif, bukan individu. Sudah jelas kami akan mempertimbangkan situasi satu lawan satu, tapi tidak ada sistem penjagaan satu orang belakangan ini. Piatek dapat membuat perbedaan, tapi begitu juga dengan Lautaro Martinez," papar Spalletti.
Catatan menarik lainnya jelang derby nanti ialah fakta, jika gol di Derby Milan kerap terjadi di paruh kedua. Tujuh dari delapan gol terakhir di Derby Milan terjadi di babak kedua.
Inter 38 persen mencetak gol (15 dari 40 gol) di 15 menit terakhir pada Serie A musim ini. Artinya, kedua tim dituntut untuk siaga di waktu-waktu krusial tersebut. Begitu juga fans dengan potensi adanya drama di paruh kedua pertandingan.
Prakiraan Susunan Pemain:
AC Milan (4-3-3): Gianluigi Donnarumma; Ricardo Rodriguez, Alessio Romagnoli, Mateo Musacchio, Davide Calabria; Lucas Paqueta, Tiemoue Bakayoko, Franck Kessie; Hakan Calhanoglu, Krzysztof Piatek, Suso
Pelatih: Gennaro Gattuso
Inter Milan (4-2-3-1): Samir Handanovic; Kwadwo Asamoah, Stefan de Vrij, Milan Skriniar, Danilo D'Ambrosio; Matias Vecino, Marcelo Brozovic, Roberto Gagliardini, Ivan Perisic, Borja Valero, Matteo Politano; Lautaro Martinez
Pelatih: Luciano Spalletti
Lima Laga Terakhir AC Milan:
17/02/19 Atalanta 1-3 Milan
23/02/19 Milan 3-0 Empoli
27/02/19 Lazio 0-0 Milan
03/03/19 Milan 1-0 Sassuolo
10/03/19 Chievo 1-2 Milan
Lima Laga Terakhir Inter Milan:
25/02/19 Fiorentina 3-3 Inter
02/03/19 Cagliari 2-1 Inter
08/03/19 Frankfurt 0-0 Inter
10/03/19 Inter 2-0 SPAL
15/03/19 Inter 0-1 Frankfurt
Prediksi BolaSkor.com: Milan menang 40%, imbang 10%, Inter menang 50%