Feature Basket Sports Berita

Nostalgia: Pembaptisan Michael Jordan sebagai Pebasket Terbaik Sepanjang Masa NBA

Budi Prasetyo Harsono - Jumat, 12 Juni 2020

BolaSkor.com - Dalam Agama Nasrani, terdapat istilah pembaptisan. Istilah itu melambangkan kematian bersama Yesus dengan masuk ke dalam air dan orang yang dibaptiskan bagai mati.

Ketika orang itu keluar dari air, hal itu merupakan penggambaran kebangkitannya kembali. Rasanya, istilah ini cocok untuk menggambarkan Final NBA 1991 untuk Michael Jordan.

Sudah beraksi di NBA sejak 1984, nama Jordan baru terangkat tujuh tahun berselang. Tepatnya ketika Jordan membantu Chicago Bulls memenangi gelar NBA pertama sepanjang sejarah klub.

Jordan memasuki musim kedua di bawah asuhan Phil Jackson pada 1991. Dalam dua musim sebelumnya, mereka kalah dari Detroit Pistons secara beruntun.

Akan tetapi, Jordan mendapat julukan terbaik bukan sekadar isapan jempol. Dengan Jackson yang memusatkan permainan ke Jordan, Bulls akhirnya sukses mengalahkan Pistons.

Baca Juga:

Tangkap Ikan 200 Kg, Michael Jordan Ternyata Piawai Memancing

Stephen Curry Ikut Protes Penurunan Donald Trump

Final NBA 1991

Tidak tanggung-tanggung, Bulls menang empat game langsung atas Pistons. Bahkan sampai ada insiden pemain Pistons meninggalkan lapangan sebelum laga usai.

Di final NBA pertamanya, Jordan menghadapi lawan cukup tangguh, Los Angeles Lakers pimpinan Magic Johnson. Ini merupakan final NBA pertama Johnson tanpa Kareem Abdul Jabbar.

Dalam perjalanannya ke final NBA 1990-1991, Lakers hanya menelan tiga kekalahan pada play-off wilayah barat. Akhirnya duel antar pemain berinisal MJ tercipta di final.

Pertandingan pertama berlangsung di markas Bulls, Chicago Stadium. Namun, Johnson dengan segudang pengalamannya mampu mempecundangi Jordan dan Bulls saat itu.

Meski demikian, Jordan yang mengambil pelajaran dari game pertama mampu memenangi tiga laga selanjutnya. Bahkan duel kedua dimenangi Bulls dengan skor telak, 107-86.

Akhirnya sampailah Lakers dan Bulls pada duel penentuan. Pertandingan kelima final NBA 1990-1991 berlangsung di Great Western Forum pada 12 Juni 1991.

Bulls berada di atas angin setelah dua pemain andalan Lakers tidak bisa tampil. Keduanya adalah James Worthy dan Byron Scott yang merupakan asisten Johnson.

Akan tetapi Johnson tetap menunjukkan kemampuannya pada pertandingan tersebut. Pebasket asal Amerika Serikat tersebut menorehkan total 20 assist sepanjang laga.

Kontribusi Johnson yang membuat Elden Campbell menjadi alasan Lakers pada babak pertama setelah mencatatkan 13 poin lebih banyak dari Jordan. Namun, Bulls bangkit setelah jeda.

Final NBA 1991

Jordan dibantu oleh Scottie Pippen sepanjang pertandingan. Jordan yang dijaga dengan ketat membuat Pippen mampu menorehkan 32 poin dan 13 rebounds pada akhir laga.

Lakers sejatinya memberikan perlawanan terhadap Bulls hingga kuarter keempat. Bahkan, skuat ungu dan emas sempat unggul 93-90 sebelum akhirnya Bulls bangkit.

Bulls meraih sembilan poin beruntun setelah itu dan akhirnya menang 108-101. John Paxson menjadi pahlawan dengan meraih 10 poin pada kuarter keempat.

Kemenangan tersebut sekaligus menjadi cincin NBA pertama Jordan bersama Bulls. Nantinya, perkawinan Jordan dan Bulls bakal menghasilkan lima cincin tambahan.

Gelar tersebut sekaligus menjadi ajang pembaptisan Jordan. Jordan lama yang gagal memenangi NBA bagai sudah mati, digantikan sosoknya yang mampu diandalkan Bulls yang nantinya menghasilkan lima gelar tambahan.

Bagikan

Baca Original Artikel