Ikut Kritik Mikel Arteta, Thierry Henry Singgung Nirgelar Arsenal dan Kebutuhan pada Posisi Penyerang Tengah
BolaSkor.com - Legenda Arsenal, Thierry Henry, memahami kritik dari fans yang diberikan kepada Mikel Arteta, pelatih Arsenal. Penilaian Henry datang setelah The Gunners melalui lima tahun (lima musim) beruntun tanpa raihan trofi, padahal Arteta sudah diberikan waktu di sana.
Ketika berbicara mengenai perkembangan Arsenal, tidak ada keraguan. Arsenal dapat bersaing dengan klub-klub top Eropa, juga di Inggris, serta memainkan sepak bola yang menghibur dan punya keunggulan memanfaatkan situasi bola mati.
Permasalahannya adalah Arteta sudah melatih Arsenal sejak 2019. Pada awal kariernya ia memenangi Piala FA, tetapi setelahnya klub London Utara kering trofi baik itu di ajang Piala Liga, Piala FA, Liga Champions, hingga Premier League yang terakhir dimenangi pada 2004.
Baca Juga:
Cuci Gudang, Mikel Arteta Sebut Empat Pemain yang Tinggalkan Arsenal
Tim Putri Juara Liga Champions, Mikel Arteta Jadikan Inspirasi untuk Arsenal
Mikel Arteta Merinding Melihat Rencana Arsenal pada Musim Depan
"Saya memahami bahwa di awal (untuk Arteta) Anda datang dan itu bukan tim Anda, Anda memerlukan setidaknya tiga atau empat jendela transfer untuk mengubah semua yang Anda inginkan," kata Henry di podcast Stick to Football.
"Butuh waktu dan Anda harus memberi waktu kepada manajer untuk dapat menerapkan apa yang ingin ia lakukan. Sekarang, selama tiga tahun terakhir, Arsenal berada dalam situasi di mana mereka seharusnya setidaknya membawa satu piala atau trofi di final turnamen."
"Manchester United telah bermain di lima final dalam lima tahun terakhir, United yang ditertawakan semua orang, sedangkan untuk Arsenal dalam tiga tahun terakhir pembangunan, mereka belum mencapai final."
"Jadi, saya mengerti ketika orang bertanya, 'Tentunya Anda harus bersaing untuk mendapatkan trofi?'. Saya tidak mengatakan bahwa saya kecewa dengan Arsenal, tetapi wajar jika orang-orang mengajukan pertanyaan sekarang tentang apa yang dilakukan tim."
Sosok Penyerang Tengah
Raheem Sterling (@Arsenalnewschan)
Apa yang membuat Henry bingung juga adalah fakta Arsenal butuh sosok penyerang tengah pendulang gol, tetapi mereka justru merekrut Raheem Sterling yang notabene penyerang sayap dan performanya menurun.
"Ketika Anda melihat cedera (pemain Arsenal) dan pemain yang datang, (Arteta) mendatangkan pemain – ia mendatangkan Sterling ketika semua orang menginginkan pemain nomor 9, dan ia punya waktu untuk mendatangkan pemain nomor 9," imbuh Henry.
"Saya bukan pelatih, saya tidak tahu diskusinya, tetapi semua orang telah berteriak-teriak meminta pemain nomor 9, kecuali ketika kami menang."
"Ketika kami mengalahkan Real Madrid, kami tampaknya tidak membutuhkan pemain nomor 9. Saya tidak mengerti cara orang mengubah cara bicara mereka – kami membutuhkan pemain nomor 9 ketika kami tidak mencetak gol dan kemudian tiba-tiba, kami menang, dan tidak ada yang membicarakannya. (Arsenal) membutuhkan pemain nomor 9, pemain nomor 9 yang sebenarnya," tegasnya.
Terakhir, Henry menyarankan kepada Arsenal untuk mengevaluasi dari sisi medis tim karena musim ini banyak pemain yang cedera hamstring.
"Ini bukan serangan, ini fakta. Kenapa Arsenal punya begitu banyak cedera hamstring? Kami semua bermain dan biasanya itu karena cara Anda berlatih," tambah Henry.
"Selama tiga tahun terakhir, lihat saja berapa banyak cedera hamstring yang dialami Arsenal, dan itu makin parah, jadi pasti ada yang perlu diperbaiki di sini?"
"Membeli pemain, pergi ke tempat latihan yang tepat, mandi air dingin, berlatih dengan baik, dan tidak membuat pemain cedera – itu tugas staf."
"Jadi, itu juga area yang perlu diperbaiki. Kita bisa bicara soal mendatangkan pemain, tapi bagaimana kalau dia cedera hamstring? Apa yang harus kita lakukan?" urai Henry.