Demi SEA Games 2025, NOC Indonesia dan Kemenpora Siap Bersinergi
BolaSkor.com - Komite Olimpiade Indonesia (KOI)/NOC Indonesia menggelar rapat dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) terkait dengan sejumlah event, termasuk SEA Games 2025.
Pertemuan tersebut dilakukan di Kantor NOC Indonesia di Senayan, Jakarta, Senin (22/9) dan berlangsung selama kurang lebih satu jam.
Baca Juga:
Erick Thohir Beri Kabar Buruk, Indonesia Berpotensi Kehilangan 41 Emas di SEA Games 2025
Kedua pihak menegaskan pentingnya sinergisitas yang maksimal antara Kemenpora, NOC Indonesia, dan induk organisasi cabang olahraga agar persiapan menuju multievent olahraga tidak berjalan dengan blueprint yang berbeda.
“Jangan sampai Kemenpora punya blueprint berbeda, NOC Indonesia punya blueprint berbeda, yang akhirnya dikorbankan adalah atlet, pelatih, bahkan masyarakat Indonesia," ungkap Erick Thohir.
"Alhamdulillah, diskusi bersama NOC Indonesia hari ini memberikan banyak masukan untuk menyatukan langkah kita,” lanjutnya.
Belum Bisa Bicarakan Target
Sementara itu, Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, belum ingin berbicara soal target pada ajang tersebut.
Pasalnya, hingga saat ini, permasalahan soal anggaran masih menghantui Indonesia jelang SEA Games 2025.
“Sebelum bicara target, kepastian anggaran harus lebih dulu diputuskan. Kalau hanya Rp10 miliar, tentu effort-nya sangat berat. Kami tidak ingin masyarakat menilai seolah-olah NOC Indonesia tidak bekerja maksimal," kata Raja Sapta Oktohari.
"Ini harus menjadi tanggung jawab bersama semua stakeholder, bukan hanya Menpora,” tegas pria yang akrab disapa Okto itu.
Keterbatasan Anggaran

Hingga saat ini, persiapan SEA Games 2025 masih terhalang permasalahan anggaran.
Diketahui bahwa dana yang tersedia saat ini baru Rp10 miliar. Jumlah tersebut sangat jauh dari apa yang dibutuhkan.
“Kalau sebelumnya Indonesia mengirim sekitar 900 atlet, dengan kondisi anggaran yang baru ada Rp10 miliar, hanya 120 atlet yang bisa diberangkatkan," terang Erick Thohir.
"Tentu ini tidak ideal. Saya akan terus berkoordinasi dengan Menteri Keuangan agar ada fleksibilitas supaya prestasi kita tidak menurun drastis,” tambahnya.
Potensi Kehilangan Medali Emas

Indonesia juga menghadapi tantangan berat di SEA Games 2025 karena adanya potensi kehilangan banyak medali.
Thailand selaku tuan rumah mengurangi 41 nomor pertandingan dari cabang olahraga yang sebelumnya menyumbang banyak medali emas untuk Tim Indonesia di SEA Games Kamboja 2023.
Tim Indonesia berpotensi kehilangan 41 medali emas di SEA Games 2025 yang sebelumnya disumbangkan, antara lain, dari cabang olahraga wushu (4 emas), balap sepeda (5 emas), e-sport (2 emas), gulat (2 emas) dan gymnastic (2 emas).
Namun, ada potensi tambahan 32 medali emas di SEA Games 2025 dari cabang olahraga, antara lain rowing (4 emas), kano (5 emas), panahan (3 emas), menembak (7 emas), woodball (3 emas) dan panjat tebing (4 emas).
Penulis: Gazza Roosaryatama