Piala Eropa Internasional Berita

Bagus jika Timnas Italia Tak Diunggulkan Juara pada Euro 2024

Arief Hadi - Sabtu, 01 Juni 2024

BolaSkor.com - Timnas Italia akan bermain di Euro 2024 sebagai juara bertahan. Skuad berjuluk Gli Azzurri saat ini dalam masa transisi di bawah arahan Luciano Spalletti, pelatih yang menggantikan Roberto Mancini.

Kendati demikian sebagai juara bertahan, Italia akan diunggulkan untuk setidaknya berjuang mempertahankannya melewati fase grup. Italia berada di grup 'neraka' di grup B bersama dengan Spanyol, Kroasia, dan Albania.

Spanyol menjadi salah satu kandidat juara setelah terakhir memenanginya pada 2012, sedangkan Kroasia selalu jadi tim kuda hitam yang sukses menembus final Piala Dunia 2018. Albania juga dapat menjadi batu sandungan.

Italia kembali memainkan turnamen sebagai non-unggulan, jika dibandingkan negara favorit lainnya seperti Prancis atau Inggris, tetapi situasi itu dinilai bagus untuk mereka.

Baca Juga:

Profil Grup B Euro 2024: Perjuangan Spanyol dan Italia di Grup Neraka

Euro 2024: Enam Pemain Inter Milan dalam Skuad Italia, Luciano Spalletti Bersyukur

Skuad Awal Timnas Italia untuk Euro 2024: Tidak Ada Ciro Immobile

Legenda Italia dan Juventus, Gianluigi Buffon, menilai bagus untuk Italia jika mereka tak diunggulkan. Sejarah telah membuktikan, saat Italia tak diunggulkan mereka dapat meraih sukses pada Piala Dunia 2006 dan Euro 2020.

"Saya pikir Nazionale ini memiliki banyak nilai dan kurang dihargai atas apa yang dapat dilakukannya, baik sebagai tim maupun individu. Sesekali, diremehkan di turnamen besar bisa menjadi hal yang baik bagi Italia dan saya harap hal itu juga terjadi kali ini," kata Buffon kepada RAI 2.

"Azzurri memiliki grup yang sulit, mereka mulai melawan Albania, kemudian menghadapi Spanyol dan Kroasia untuk mendapatkan tempat di babak sistem gugur kompetisi tersebut."

"Ini tentu saja merupakan grup terberat di Euro, namun akan sulit juga bagi lawan kami. Merupakan kekuatan untuk mengetahui bahwa tim lain takut kepada kami, karena kami dianggap sebagai salah satu calon pemenang."

"Sejarah kami menunjukkan bahwa siapa pun yang menghadapi kami harus berkonsentrasi penuh untuk membawa pulang tiga poin. Pada akhirnya, kami adalah pemegang trofi, meski kami gagal lolos ke Piala Dunia. Semua orang tahu mereka harus bekerja ekstra keras untuk mengalahkan kami," tegasnya.

Buffon akan mengikuti Italia sampai ke Euro 2024 Jerman karena ia bagian dari staf Italia arahan Luciano Spalletti.

"Spalletti mencoba untuk menyampaikan kepada para pemain perintah-perintah penting ini pada tingkat taktis, teknis, perilaku, dan emosional," imbuh Buffon.

"Dia juga memiliki staf yang hebat dan dalam beberapa hari ke depan mereka akan menghabiskan 15 hingga 16 jam sehari bersama para pemain. Mereka akan melakukan segalanya untuk membuat para penggemar bangga pada kami," urainya,

Bagikan

Baca Original Artikel