Ragam Feature Inggris Berita

5 Masalah yang Bisa Membuat Manchester United Gagal Juara Premier League

Johan Kristiandi - Rabu, 20 Januari 2021

BolaSkor.com - Manchester United sedang melaju kencang di Premier League 2020-2021. Namun, ada beberapa masalah yang bisa membuat Man United gagal menjadi juara.

Manchester United sempat terseok-seok pada awal musim. Bahkan, beberapa di antara pengamatan yang terlontar menyebut The Red Devils akan sulit menembus zona Eropa. Tagar Ole Out pun mulai menggema.

Akan tetapi, perlahan-lahan Manchester United merangkak ke atas klasemen. David de Gea dan kawan-kawan berada di puncak klasemen menggusur Liverpool.

Baca Juga:

Prediksi Fulham Vs Man United: Statistik Tak Menguntungkan Tuan Rumah

Mengantongi Formula Kalahkan Liverpool, Solskjaer Tak Sabar Tunggu Duel Berikut

Pogba Main di Posisi Tak Lazim, Solskjaer Berikan Penjelasan

Kini, Manchester United mengoleksi 37 angka dari 18 pertandingan. Jumlah tersebut hanya kalah satu poin dari Leicester City yang melakoni satu laga lebih banyak.

Kendati demikian, Manchester United tidak bisa besar kepala. Sebab, musim masih panjang.

Berikut ini adalah lima masalah yang bisa membuat Manchester United gagal juara Premier League 2020-2021:

Badai Cedera

Manchester United

Masalah pertama yang bisa membuat Manchester United gagal menjadi juara Premier League musim ini adalah badai cedera. The Red Devils sering kehilangan pemain penting pada saat genting.

Sejatinya, tim utama Manchester United memiliki kualitas yang tak kalah dengan calon juara lainnya. Namun, bila menengok kedalaman skuad, The Red Devils masih tidak sebagus Manchester City dan Liverpool.

Oleh karena itu, ketika ada pemain penting yang cedera, perbedaan kualitas akan terasa. Walhasil, performa The Red Devils secara keseluruhan akan terganggu.

Sebagai contoh adalah ketika Manchester United kehilangan para penyerang utama seperti Marcus Rashford dan Anthony Martial pada penghujung 2019. Ketajaman Man United jelas menurun karena terlalu bergantung kepada Mason Greenwood. Walhasil, Odion Ighalo didatangkan untuk memperbaiki situasi.

Jika badai cedera kembali datang, terutama pada posisi penting, hal tersebut bisa membuat Man United gagal juara. Apalagi, Man United juga masih berlaga pada sejumlah kompetisi lain di luar Premier League.

Penampilan Lawan Membaik

Man United

Posisi Manchester United saat ini tak terlepas dari para lawan yang angin-anginan. Namun, ketika mesin para pesaing mulai panas, Man United diprediksi akan kesulitan.

Satu di antara ancaman terbesar datang dari Manchester City. Jika bisa memenangi satu pertandingan tersisa, poin The Citizens akan melampaui Man United.

Selain itu, jangan lupakan Liverpool. Meski saat ini Mohamed Salah dan kawan-kawan terlihat pasang surut, tetapi tetap punya potensi besar. Apalagi, The Reds dikabarkan menjadikan Premier League sebagai target utama musim ini.

Selain kedua tim tersebut, ada beberapa lawan lain yang mengancam. Leicester City dan Tottenham Hotspur merupakan dua di antaranya. Pada saat bersamaan terlalu dini mencoret Arsenal dan Chelsea dari daftar.

Masalah Internal

Paul Pogba

Masalah tidak hanya datang dari luar, tetapi dalam tim. Jika tidak bisa mengatasinya, hal tersebut dapat berdampak buruk di dalam lapangan.

Sebagai tim besar, Manchester United tentu memiliki masalah yang tak kalah besar. Contohnya adalah menjaga hubungan dengan pemain.

Man United dikabarkan belum bisa memperbaiki relasi dengan Paul Pogba. Meskipun saat ini permainan Pogba membaik, tetapi isu kepergian masih santer.

Selain itu, ada juga Donny van de Beek yang dikabarkan kecewa karena jarang dimainkan. Masalah itu bisa jadi pemantik masalah lain yang akhirnya membakar Manchester United.

Inkonsistensi Kambuh

Man United

Satu di antara pekerjaan rumah utama Solskjaer adalah menjaga konsistensi. Sayangnya, sejauh ini Solskjaer kerap gagal dengan hal tersebut.

Ketika awal menukangi Man United, Solskjaer menunjukkan tanda positif. Dalam 11 pertandingan awal, Man United menuai 10 kemenangan dan satu laga lainnya berakhir imbang. Seiring berjalannya waktu, Solskjaer pun dipercaya sebagai manajer tetap.

Namun, Man United versi Solskjaer gagal mempertahankan puncak performa. The Red Devils perlahan-lahan melorot. Man United kerap gagal mendapatkan poin dari tim yang kualitasnya di bawah.

Gagal di Bursa Transfer

Manchester United

Saat ini, bursa transfer tengah musim sedang dibuka. Seharusnya, itu adalah kesempatan Manchester United memperbaiki diri, bukannya malah memangkas kualitas.

Man United baru mendatangkan Amad Diallo pada bursa transfer tengah musim ini. Selain itu, Diallo juga sejatinya adalah pembelian Man United pada awal musim.

Setan Merah perlu memanfaatkan bursa transfer kali ini dengan sangat baik. Terutama memperkuat beberapa posisi yang dianggap masih kurang seperti sektor belakang. Selain itu, Man United juga perlu mencari pelapis yang sepadan untuk Bruno Fernandes.

Satu hal yang tak kalah penting adalah Manchester United tidak kehilangan pemain inti pada pertengahan musim karena hengkang ke klub lain. Itu bisa membuat Man United menjadi tidak seimbang.

Bagikan

Baca Original Artikel