4 Negara Kuat yang Bisa Jadi Batu Sandungan Timnas Indonesia U-23 di Asian Games 2018
BolaSkor.com - Pesta olah raga terbesar se-Asia, Asian Games hanya tinggal menghitung hari lagi diselenggarakan. Kali ini, Indonesia dengan Kota Jakarta dan Palembang menjadi tuan rumah penyelenggaraan Asian Games 2018.
Pemerintah Republik Indonesia bersinergi dengan panitia pelaksana Asian Games, INASGOC, sedang mempersiapkan segalanya baik faktor teknis dan non-teknis untuk menyukseskan penyelenggaraan Asian Games 2018.
Tak hanya Pemerintah Republik Indonesia dengan INASGOC, seluruh cabang olah raga juga sudah melakukan persiapan demi membawa harum nama Indonesia di Asian Games 2018. Tak kecuali cabang olah raga sepak bola.
Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) sebagai induk sepak bola Tanah Air telah merancang progam bersama tim kepelatihan Timnas Indonesia U-23. Berbagai pemusatan latihan dan uji coba dilaksanakan, demi target empat besar Asian Games 2018.

Seperti diketahui, pada ajang Asian Games 2018, regulasi cabang olah raga sepak bola mewajibkan tim nasional U-23 yang turun. Dengan hanya memperbolehkan tiga pemain senior untuk ikut serta. Layaknya Olimpiade.
Meski begitu, jalan Timnas U-23 mencapai target empat besar tak semulus jalan tol. Ada beberapa negara yang pasti menjadi batu sandungan Timnas U-23 untuk mencapai target empat besar. Empat negara ini disebut-sebut sebagai calon juara, karena memiliki materi yang mumpuni.
Siapa saja mereka? Berikut 4 negara kuat yang bisa jadi batu sandungan Timnas Indonesia U-23 di Asian Games 2018:
1. Qatar

Qatar bisa menjadi batu sandungan Timnas U-23. Peraih medali emas sepak bola Asian Games 2006 tersebut turun dengan kekuatan para pemain yang diproyeksikan berlaga di Piala Dunia 2022 Qatar.
Qatar memainkan filosofi permainan Spanyol. Maklum saja, pelatih Qatar U-23 adalah Felix Sanchez Bas, yang merupakan warga negara Spanyol.
Ajang Asian Games 2018 bakal dijadikan sebuah pemanasan jangka panjang menuju komposisi skuat Piala Dunia 2022 di Qatar.
2. Jepang

Semua orang juga tahu bahwa Jepang adalah salah satu raksasa sepak bola Asia. Perkembangan tekhnologi dan infrastruktur membuat pertumbuhan sepak bola Jepang semakin maju dari hari ke hari. Jepang sudah enam kali berturut-turut tidak pernah absen sebagai peserta Piala Dunia.
Di Asian Games 2018, Jepang U-23 sebagai salah satu favorit juara. Hampir semua materi pemain memang tidak dihuni oleh penggawa yang bermain di Eropa. Seluruh pemain Jepang U-23 tersebar di klub-klub Negeri Sakura.
Namun, permainan sepak bola Jepang yang spartan dengan kecepatan mengalir di penggawa U-23. Satu nama yang harus diwaspadai adalah Koji Miyoshi. Ia merupakan gelandang box to box yang membawa Jepang menjuarai Piala Asia U-19 tahun 2016.
Belum lagi, tiga pemain senior yang bakal membela Jepang. Nama-nama pilihan seperti Shinji Okazaki dan Shinji Kagawa, bisa menjadi tambahan kekuatan Jepang.
3. Korea Selatan

Korea Selatan U-23 menjadi salah satu favorit juara Asian Games 2018. Korsel U-23 tampil dengan kekuatan penuh pada ajang Asian Games 2018.
Motivasi untuk menjadi juara kian membakar. Maklum saja, pemerintah Korsel menghapus wajib militer kepada para pesepak bola timnas Korsel U-23, jika mampu merebut medali emas Asian Games 2018.
Hal itu bak oase di padang pasir. Wajib militer bisa mematikan atau memperlambat karier seorang pesepak bola, karena hampir satu hingga dua tahun harus absen dari lapangan hijau ketika berumur 27 tahun. Hal itu yang dikhawatirkan bintang Tottenham Hotspur yang sedang naik daun, Son Heung-min.
Son Heung-min menjadi salah satu dari tiga penggawa senior yang digaransi masuk skuat timnas Korsel U-23 Asian Games 2018. Diprediksi, pemain berumur 25 tahun itu bakal tampil habis-habisan di Asian Games 2018, demi dibebaskan dari wajib militer.
4. Vietnam

Vietnam U-23 menjadi tim yang patut diperhitungkan di Asian Games 2018. Permainan kultur sepak bola Vietnam yang mengandalkan kecepatan dan kerja keras, layaknya Jepang dan Korsel, menjadi ancaman bagi setiap lawan-lawannya.
Hal itu sudah dibuktikan pada Piala Asia U-23 Januari lalu. Vietnam U-23 mampu menjadi runner-up Piala Asia U-23 2016 di China. Vietnam kalah dari Uzbekistan dengan skor 2-1 lewat perpanjangan waktu.
Nguyen Cong Phuong adalah pemain yang harus diwaspadai setiap lawan Vietnam U-23. Pemain bernomor punggung 10 itu merupakan andalan lini depan Vietnam U-23 untuk mengobrak-abrik pertahanan lawan.