Ragam Feature Inggris

3 Raksasa Premier League yang Berpeluang Paling Diuntungkan dengan Jeda Internasional

Johan Kristiandi - Kamis, 21 Maret 2019

BolaSkor.com - Persaingan Premier League 2018-2019 mulai memasuki etape akhir. Tidak hanya perihal mencari jawaran, posisi zona Liga Champions juga menarik untuk disimak.

Saat ini, Liverpool memimpin klasemen dengan 76 angka. Mohamed Salah dan kawan-kawan unggul dua poin dari peringkat kedua, Manchester City. Namun, The Citizens punya satu pertandingan lebih sedikit.

Beralih ke tangga lebih bawah, Tottenham Hotspur masih bercokol pada posisi ketiga usai mengoleksi 61 poin. Namun, Harry Kane dan kawan-kawan perlu mewaspadai kebangkitan Arsenal yang bertengger pada peringkat keempat.

Baca juga:

5 Pemain Spesial yang Pernah Mendapatkan Tepuk Tangan dari Suporter Lawan

Trio Penyerang Getafe, Wine di Sepak Bola Spanyol

Tak kalah menarik, posisi The Lilywhites dan Arsenal juga masih berpeluang digeser Manchester United dan Chelsea yang secara berurutan menempati peringkat kelima dan keenam. Sejak pertengahan musim, kedua klub tersebut sudah mencanangkan target berlaga di Liga Champions musim depan.

Di tengah persaingan yang memuncak, namun roda kompetisi Premier League akan berhenti sejenak. Penyebabnya, jeda internasional.

Jeda internasional sering kali menjadi pisau bermata dua bagi para klub. Setelah libur, klub bisa menjukkan grafik meningkat atau pun justru anjlok. Rencananya, roda kompetisi baru akan bergulir lagi pada Sabtu (30/3).

Kini, BolaSkor.com akan membahas tiga jagoan Premier League yang bisa mendapatkan keuntungan dari jeda internasional.

Liverpool

Meskipun telah melangsungkan satu pertandingan lebih banyak dari Manchester City, namun Liverpool memasuki jeda internasional sebagai pemuncak klasemen.

Lebih daripada itu, yang lebih menguntungkan adalah jeda internasional bisa memutus momentum apik yang sedang menyelimuti Manchester City. Liverpool dapat kembali melangkah dengan kecepatan penuh usai jeda internasional.

Manchester City pada sisi yang berpeluang besar mendapatkan dampak negatif dari jeda internasional. Meski mendapatkan waktu istrahat lebih, namun momentum kemenangan bisa terganggu. Selain itu, pada bintang The Citizens juga berpeluang kembali dalam keadaan cedera.

Manchester United

Manchester United menjadi tim selanjutnya yang bisa mendapatkan keuntungan dari jeda internasional. Saat ini, The Red Devils dalam periode negatif usai dikalahkan Arsenal dan tersingkir dari Piala FA di tangan Wolverhampton Wanderers.

Jeda internasional bisa memberikan waktu bagi para pemain Man United yang baru pulih dari cedera untuk kembali ke bentuk fisik terbaik. Apalagi, para pemain itu tidak dipanggil untuk memperkuat negaranya masing-masing karena baru keluar dari ruang perawatan.

Selain itu, dengan jadwal pada pada April, sejatinya jeda internasional bisa membantu Man United dalam perlombaan menembus empat besar. Saat ini, Paul Pogba dan kawan-kawan tertinggal dua poin dari peringkat keempat, Arsenal.

Chelsea

Dengan kekalahan dari Everton, perlahan-lahan Chelsea mulai menjauh dari persaingan empat besar. Pil pahit tersebut juga melengkapi hasil minor yang diraih Eden Hazard dan kawan-kawan belakangan ini.

Karena itu, jeda internasional kali ini bisa dimanfaatkan Maurizio Sarri untuk memikirkan taktik jitu guna kembali ke jalur kemanangan. Sarri perlu mencari alternatif lain saat Jorginho dibuat mati kutu oleh lawan. Meskipun, beberapa kabar mengatakan jeda internasional digunakan para petinggi klub untuk mempertimbangkan posisi Sarri
sebagai manajer.

Dampak positif lain yang bisa dipetik adalah jeda internasional memberikan peluang bagi pemain anyar Chelsea, Gonzalo Higuain, untuk beradaptasi. Meski keran golnya sudah terbuka, namun tak sedikit pihak yang menilai Il Pipita masih belum berada pada puncak performa.

Bagikan

Baca Original Artikel