Inggris Berita

13 Tahun Mengabdi, CEO Arsenal Akan Pergi pada 2024

Arief Hadi - Jumat, 15 September 2023

BolaSkor.com - Perubahan pada satu posisi di manajemen Arsenal akan terjadi pada musim panas 2024. Pasalnya, Vinai Venkatesham yang menjabat sebagai CEO Arsenal akan pergi pada 2024 dan itu dikonfirmasinya langsung.

Venkatesham sudah mengabdi untuk The Gunners sejak gabung klub London Utara pada 2010, sebagai Kepala Kerja Sama Global, dan kemudian berganti peran berbeda untuk klub hingga perlahan jadi CEO pada 2020.

Keputusan itu dibuat oleh Venkatesham karena ia ingin mencari tantangan baru. Dengan kepergiannya pada 2024 maka itu juga memberi waktu kepada Arsenal untuk mencari penggantinya.

"Ini adalah keputusan yang sulit, namun inilah saatnya untuk mengejar tantangan lain. Sekarang bukan waktunya untuk berpisah karena saya tetap fokus hingga hari terakhir saya dan mendukung transisi yang mulus," ucap Venkatesham dikutip dari Goal.

Baca Juga:

Terungkap, Arsenal Gunakan Agen Rahasia untuk Membujuk Oleksandr Zinchenko Bergabung

Nostalgia - Siaran Radio dalam Sepak Bola, Arsenal Jadi yang Pertama

Ketika Jenderal Franco Menggunakan Real Madrid sebagai Kendaraan Politik

Seraya masih bekerja dengan Arsenal, Venkatesham akan menjalankan tugas biasanya sehari-hari sebagai CEO klub. Venkatesham juga menjadi saksi perubahan Arsenal dari era Arsene Wenger hingga kini ditangani Mikel Arteta.

Arsenal perlahan bangkit di bawah arahan Arteta setelah musim lalu finish sebagai runner-up di Premier League, usai bertarung merebutkan trofi liga dan mengakhiri penantian bermain di Liga Champions setelah enam tahun lamanya.

Venkatesham mendapatkan respek dan dipandang pada dunia sepak bola. Hal itu juga dikonfirmasi oleh David Ornstein di Athletic.

"Ekslusif: CEO Arsenal, Vinai Venkatesham, akan meninggalkan perannya pada musim panas mendatang. Gabung pada 2010, menjadi CEO pada 2020," ucap Ornstein.

"Dipandang tinggi dalam dunia sepak bola dan memilih mencari tantangan baru. Periode interim memberikan Arsenal waktu untuk mencari suksesornya, kegiatan bisnis berjalan seperti biasanya saat ini."

Bagikan

Baca Original Artikel