3. Quique Sanchez Flores

Quique Sanchez Flores

Nasib Quique Sanchez Flores juga berada di ujung tanduk di Watford. Tim yang musim lalu mencapai final Piala FA kini berada di dasar klasemen, zona degradasi, dengan raihan delapan poin hasil dari satu kemenangan, lima hasil imbang, dan tujuh kekalahan.

Buruknya penampilan Watford musim ini cukup unik, sebab skuat tidak banyak berubah dan masih diperkuat pemain-pemain andalan musim lalu seperti Gerard Deulofeu, Roberto Pereyra, dan Abdoulaye Doucoure.

"Quique Sanchez Flores, mengingat rekor pemecatan manajer Watford - mengetuk pintu di sana dan mereka tak ragu melakukan perubahan. Ketika Anda kalah 0-3 dari Burnley di laga kandang, tanpa bermaksud tidak hormat, maka alarm peringatan akan berbunyi," terang Steve Bates.

4. Manuel Pellegrini

Manuel Pellegrini

The Hammers - julukan West Ham United - tanpa kemenangan di delapan laga terakhir di seluruh kompetisi, kalah enam kali, dan kini ada di peringkat 17 klasemen Premier League - terpaut tiga poin dari zona degradasi.

Permainan tim tidak konsisten di bawah asuhan Manuel Pellegrini, manajer yang pernah membawa Manchester City juara Premier League. Alhasil, West Ham hanya cenderung mengandalkan dua gelandang Inggris, Mark Noble dan Declan Rice, untuk memotivasi semangat bermain rekan setimnya.

Manuel Pellegrini dianggap bukan pelatih yang sama lagi sejak kembali dari China, melatih Hebei China Fortune (2016-2018), dan melatih West Ham sejak 2018.

5. Lucien Favre

Lucien Favre

Musim kedua Lucien Favre tak berjalan baik di Borussia Dortmund. Meski telah diberikan Julian Brandt, Thorgan Hazard, dan Nico Schulz, Dortmund tidak konsisten bermain dan saat ini ada di urutan enam klasemen Bundesliga. Jika inkonsistensi bermain mereka berlanjut, bukan tak mungkin Favre dipecat seperti Kovac.

6. Ole Gunnar Solskjaer

Ole Gunnar Solskjaer

Inkonsistensi bermain dan berpotensi kesulitan masuk zona Liga Champions di empat besar Premier League. Ed Woodward sudah mewakili klub memberikan dukungannya kepada sang manajer, tapi, apabila Manchester United tidak menunjukkan perkembangan, bisa jadi Ole Gunnar Solskjaer dipecat.

Pada Desember 2018 Man United memecat Jose Mourinho. Menarik untuk dinanti, bagaimana performa klub pada periode tersebut dan juga sikap petinggi United kepada Solskjaer.