Louis van Gaal dan Edgar Davids di timnas Belanda (Getty Images)
Pada 2025, eks pelatih Bayern Munchen dan timnas Belanda tersebut tidak mengubah pandangannya mengenai Man United, yang kini tengah berusaha bangkit di bawah arahan Ruben Amorim. Di mata Van Gaal, Man United tetap klub komersil, terlebih karena pelatih tak punya kebebasan memilih pemain yang diinginkannya.
"Ini (Man United) masih klub komersial. Ini bukan klub sepak bola. Saya sudah pernah mengatakan itu sebelumnya - dan itu selalu sulit. Ketika (bukan) manajer yang memutuskan pemain mana yang harus datang, itu sangat sulit," ucap Van Gaal dikutip dari Goal.
"Lalu Anda bisa memecat manajer karena dia tidak mendapatkan hasil. Ketika orang lain membeli pemain, maka Anda punya masalah. Anda perlu memiliki pengetahuan dan orientasi (dari pelatih) karena dia harus melatih mereka. "(Di Liverpool) Arne Slot adalah orang yang berkata kepada manajer teknisnya, Anda perlu membeli pemain ini. Perhatikan itu," pungkasnya.