6. Cesc Fabregas (Gelandang Tengah)
Tanpa Wenger, Cesc Fabregas belum tentu setenar saat ini. Meski baru sebatas meraih satu titel Piala FA dan mencapai final Liga Champions bersama Arsenal. Fabregas merupakan salah satu pemain terbaik yang diorbitkan Wenger ke tim utama, setelah mendatangkannya dari salah satu akademi terbaik dunia, La Masia Barcelona.
Kemampuan mengoper dengan akurat dan visi bermain menjadi kelebihan pemain kelahiran Arenys de Mar, 4 Mei 1987 itu. Fabregas yang saat ini bermain untuk Chelsea, menjadi orang yang paling cepat merespon pernyataan Wenger, yang memutuskan angkat kaki dari Arsenal di akhir musim.
7. Patrick Vieira (Gelandang Tengah)
Patrick Vieira sedianya datang ke Arsenal dari AC Milan ketika klub masih ditangani Bruce Rioch. Namun, Wenger lah sosok yang sepenuhnya memaksimalkan potensi gelandang tangguh asal Prancis di Highbury - markas lama Arsenal. Fans masih mengingatnya baik sebagai mantan kapten dan gelandang terbaik sepanjang masa Arsenal.
Dengan tekel-tekelnya yang kuat, Vieira mampu menjaga kekuatan Arsenal di lini tengah. Ia sukses meraih tiga titel Premier League dan tiga Piala FA. Kini, Vieira bahkan digadang-gadang sebagai suksesor Wenger di Arsenal.
8. Robert Pires (Gelandang Tengah)
Di antara Robert Pires dan Freddy Ljungberg, kami memilih Pires karena kemampuan serba bisanya bermain di banyak posisi dari penyerang sayap, gelandang sayap, hingga gelandang serang. Pires juga menjadi salah satu pemain terbaik yang pernah dilatih Wenger.
Ia diboyong dari Olympique Marseille pada tahun 2000 dan bermain selama enam tahun, dengan pencapaian: dua titel Premier League dan dua Piala FA. Pires juga menjadi bagian skuat tak terkalahkan Arsenal dan skuat yang membawa klub ke final Liga Champions 2005/06.