Dengan rompi tersebut, nantinya akan diketahui pemain mana yang serius bekerja keras, berkorban demi tim, saat berlari membantu tim dalam fase bertahan atau coba merebut bola.
Seperti diketahui, pemain yang 'malas' berlari belakangan menjadi perhatian di skuad Man United karena dianggap sebagai biang sistem bermain pressing (menekan) tak berjalan baik.
Amorim juga tegas mengutarakan apabila informasi itu dapat menjadi bukti yang ditunjukkan kepada pemain.
"Jika Anda tidak berlatih dengan benar, saya punya rekamannya untuk ditunjukkan kepada Anda," kata Amorim.
"Dan saya akan menunjukkannya di depan semua orang. Jadi saya selalu mengawasi para pemain."
"Saya berharap berada dalam satu fase – saya tidak perlu melakukan apa pun karena mereka akan saling mendorong satu sama lain."
"Tetapi jika Anda berlatih dengan buruk sekali saja, saya akan menunjukkannya langsung pada saat itu."
"Saya tidak akan berbicara dengan Anda, saya akan berbicara saja. Saya akan menunjukkan semuanya kepada Anda," urainya.