Rangnick merasa, akar dari masalah Manchester United tercipta pada era Sir Alex Ferguson.
Ketika itu, Ferguson memiliki peran terlalu banyak di Manchester United. Kemudian, ketika angkat kaki pada 2013, Manchester United kesulitan mencari penggantinya.
"Menurut saya, kita harus kembali ke tahun 2013 ketika Sir Alex Ferguson meninggalkan klub. Ketika masih di sana, Ferguson adalah penanggung jawab segalanya," ulas Rangnick.
Sesi latihan Manchester United (x/ManUtd)
"Ferguson mungkin membawa banyak orang ke dalam tim. Namun, ketika ia pergi, orang-orang penting itu juga angkat kaki."
Sejatinya, prestasi Ferguson bersama Manchester United adalah satu di antara yang terbaik dibandingkan klub Eropa lainnya.
Namun, Ferguson tidak meninggalkan legasi yang bisa dijalankan Manchester United ketika dirinya pergi.
"Menurut saya, Manchester United punya masalah kepemimpinan. Siapa yang membuat keputusan dan kenapa keputusan itu diambil," jelas Rangnick.