Selain di laga final, VAR juga akan beroperasi pada pertandingan perebutan tempat ketiga, sekaligus perebutan tiket terakhir promosi ke Liga 1 musim depan. Dua finalis Liga 2, PSIM dan Bhayangkara FC telah mendapatkan dua tiket berlaga di kasta tertinggi.

Laga perebutan tempat ketiga Liga 2 musim ini mempertemukan Persijap Jepara dengan PSPS Pekanbaru di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara. Sesuai regulasi, tim yang meraih poin lebih baik di babak 8 besar, berhak menjadi tuan rumah.

Persijap dan PSPS sebetulnya mempunyai poin sama, yakni 9. Lalu, selisih gol kedua tim juga sama persis, yaitu +1. Namun, Persijap lebih produktif karena mencetak 8 gol, sedangkan PSPS hanya 6 gol.

"Ya, kami akan menggunakan VAR (untuk pertandingan perebutan tempat ketiga-Red)," ujar Ferry Paulus.

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Ferry memastikan penggunaan VAR di Stadion Gelora Bumi Kartini aman. PT LIB punya cukup waktu untuk melakukan kalibrasi.

"Kita punya cukup waktu, meskipun tanggal 25. Izin dari FIFA sudah. Kemudian komunikasi dengan wasit yang bertugas itu memang harus yang biasa, bukang sekedar wasit yang di Liga 2, ini harus betul-betul sudah biasa dengan VAR sistem," tutur mantan Direktur Olahraga Persija Jakarta tersebut.