Pemain Kunci: Zah Rahan

Zah Rahan akan merasa seperti terlahir kembali bersama Madura United di Liga 1 musim ini. Meski sudah menjadi bagian tim di musim lalu, namun Zah harus memendam ambisinya melanjutkan kiprah fenomenal setelah didera cedera cukup parah hingga membuatnya absen sepanjang musim kompetisi.

Oleh karena itu, ia tidak akan membuang kesempatan emas atas kepercayaan Madura United kepadanya kali ini. Apalagi, Zah juga membuka peluang mengakhiri beberapa tahun tanpa prestasi Lewa kedatangan pelatih favoritnya, Rahmad Darmawan.

Ya, Zah seolah lekat dengan keberadaan pelatih berusia 53 tahum tersebut. Ia bersama RD bersama-sama mengukir prestasi cemerlang di Sriwijaya FC, saat meraih sejumlah trofi juara sepanjang tiga musim pada 2007 hingga 2010 silam.

Meski sudah tidak muda lagi, namun sentuhan Playmaker Liberia itu masih kentara sepanjang bergulirnya Piala Gubernur Jatim. Umpan-umpan akurat beserta skill menawan masih lekat pada dirinya, dan jelas sangat dibutuhkan oleh deretan striker MU seperti Beto Goncalves maupun Greg Nwokolo untuk meningkatkan produktivitas gol.

Zah Rahan. (Instagram Zah Rahan)

Baca Juga:

Profil Tim Liga 1 2020: Persib Bandung

Bambang Pamungkas Sebut Piala Gubernur Jatim 2020 Cerminan Liga 1

Prediksi Kiprah Musim 2020:

Mengusung materi pemain usia muda dan nyaris tanpa bintang, membuat Madura United menjadi unggulan teratas sebagai kuda hitam di Liga 1. Mereka akan lebih nyaman bermain lewat status non unggulan dan sangat berpotensi menghadirkan kejutan besar.

Terlebih, predikat Rahmad Darmawan sebagai peramu tim usia muda terbilang handal di jajaran pelatih sepak bola nasional. Sudah sekian banyak tim-tim kasta tertinggi yang merasakan magis dari tangan dingin pelatih kelahiran Lampung, 53 tahun lalu tersebut.

Tim Laskar Sape Kerrab akan lebih leluasa dalam memerankan skema ofensif melalui 4-3-3. Jaimerson Xavier dan Fachrudin Aryanto menjadi jaminan mutu di sektor pertahanan, berikut juga duet Asep Berlian dan Slamet Nurcahyo akan dilengkapi Zah Rahan di lini tengah, serta barisan depan yang masih mengandalkan Greg Nwokolo dan Beto Goncalves selain para striker muda.

Mengacu pada prestasi pada tiga tahun terakhir, tidak berlebihan jika MU diunggulkan untuk meramaikan lima besar klasemen Liga 1. Meski di satu sisi, anak asuh RD juga tidak bisa dibilang mampu untuk tampil konsisten sebagai pemburu gelar juara kompetisi musim ini. (Laporan Kontributor Kristian Joan/Malang)