3. Pemain Muda dan Sukses Instan

Ini juga bisa jadi bahan pertimbangan Arsenal jika ingin merekrut Mourinho. Arsenal punya pondasi dasar dalam mengembangkan pemain muda yang berasal dari akademi dan memberi kans mereka bermain di tim utama.

Emery sangat cocok dengan filosofi tersebut. Tapi Mourinho tidak demikian. Beberapa pemain muda memang banyak yang sukses diorbitkan olehnya, tapi, banyak juga mereka yang jarang mendapatkan kesempatan bermain.

Hal itu terjadi lantaran Mourinho tidak pernah melatih klub lebih dari tiga musim. Dalam kurun waktu tersebut, Mourinho akan mengejar perolehan trofi besar. Alhasil, Mourinho lebih memilih memainkan pemain-pemain yang sudah matang dan berpengalaman di dalam skuatnya.

4. Taktik dan Mentalitas

Soal mentalitas tak perlu diragukan lagi, Mourinho manajer yang telah meraih banyak trofi di Eropa, tidak segan mengeluarkan unek-unek yang ada di pikirannya kepada publik. Dia bahkan tidak ragu mencadangkan bintang yang dianggapnya dapat merusak atmosfer ruang ganti pemain.

Hal itu pernah dilakukannya di Man United dengan Paul Pogba. Pendekatan itu memang berpotensi menimbulkan perpecahan di ruang ganti pemain, tapi, jika pemain menerimanya maka tim akan bersatu secara kolektif untuk satu tujuan yang sama: juara.

Mentalitas Arsenal dapat berubah jika menerima Mourinho apa adanya. Persis seperti yang pernah diucapkan eks kiper Chelsea dan Arsenal, Petr Cech, Arsenal tidak pernah merasakan tekanan besar ketika kalah dalam sebuah pertandingan dan Cech menilai situasi itu tidak terjadi kepada The Blues.

Namun soal taktik, bisa jadi ada perbedaan mencolok antara Mourinho dan pondasi dasar Arsenal. Mourinho akan melakukan segalanya untuk memenangi laga, termasuk menerapkan strategi parkir bus, sementara Arsenal sudah terbentuk untuk bermain ofensif.

Arsene Wenger dan Jose Mourinho

5. Rivalitas

Sudah bukan rahasia lagi, Mourinho merupakan rival bagi manajer legendaris Arsenal, Arsene Wenger, di masa lalu. Keduanya bahkan pernah ribut di area teknis. Belum lagi momen ketika Mourinho melatih Chelsea.

Meski semuanya sudah terjadi di masa lalu, beberapa fans bisa jadi mengingat momen-momen tersebut dan menolak kedatangan Mourinho ke Arsenal.