AksiAksi Gustavo Franca saat Persija menghadapi Persis Solo, Sabtu (16/8). (BolaSkor.com/Putra Wijaya)

Persis Solo menegaskan bahwa roda perputaran klub tak mengandalkan dana dari Kaesang Pangarep selaku owner ataupun donatur dari luar klub.

Seluruh kebutuhan klub mengandalkan pemasukan dari sponsor, penjualan tiket, penjualan merchandise hingga hak komersial dari Liga Indonesia Baru (LIB) atau kini bernama I League.

"Penting ditegaskan bahwa Persis Solo adalah sebuah perusahaan bisnis."

"Segala kebutuhan PT Persis Solo Saestu maupun tim Persis dijalankan melalui mekanisme keuangan perusahaan dengan perputaran yang murni berbasis lini bisnis."

"Hal ini membedakan tata kelola Persis Solo dengan sebagian besar klub Indonesia lainnya yang umumnya masih mengandalkan sokongan langsung dari owner atau donatur."

"Manajemen Persis Solo kembali memohon maaf atas kendala yang terjadi, sekaligus mengajak semua elemen suporter untuk terus memberikan dukungan penuh."

"Dukungan tersebut sangat berarti agar klub dapat segera melewati tantangan ini dan kembali berada pada jalur terbaiknya," tutup pernyataan dari Persis Solo. (Laporan kontributor Putra Wijaya)