Masuklah Luis Enrique dan Paris Saint-Germain pada 2023.

Apa yang telah dilakukan Enrique dengan Dembele selama 12 bulan terakhir sungguh luar biasa.

Enrique mengubah pemain sayap berbakat namun tidak konsisten menjadi striker nomor 9 yang mematikan.

Hal ini sama dengan yang dilakukan pelatih legendaris Arsenal, Arsene Wenger, yang mengubah karier Thierry Henry dengan perubahan posisi serupa.

Ketika mengubah posisi Dembele pada Desember 2024, Enrique tahu persis apa yang dia lakukan.

Enrique melihat Dembele memiliki semua kualitas untuk menjadi pemain nomor 9 yang hebat, yaitu kecerdasan, visi, kecepatan, dan ketajaman.

Dembele mendapatkan dukungan dan kepercayaan penuh dari Enrique untuk menjadi penyerang tangguh.

Dembele dicadangkan untuk pertandingan melawan Arsenal di fase grup Liga Champions pada Oktober 2024 setelah berselisih paham dengan sang pelatih.

Namun dia kembali dengan lebih kuat. Ketika Enrique memberi tahu tentang posisi barunya, Dembele tidak perlu diyakinkan.

Dembele tahu dia ditakdirkan untuk peran tersebut, untuk mencetak gol dan menciptakan peluang bagi rekan satu timnya.

Di akhir musim, Dembele mencetak 37 gol dan 15 assist di semua kompetisi, statistik luar biasa yang dipadukan dengan etos kerja luar biasa yang menginspirasi seluruh skuad PSG untuk meraih Quintuple (lima gelar).

Perjuangan panjang Dembele berbuah manis, di Theatre du Chatelet Paris, pemain berusia 28 tahun itu akhirnya meraih Ballon d'Or.