Faktor Sejarah

Selain Messi dan Suarez, sejarah juga sepertinya tak berpihak kepada Manchester United. Sejatinya, United akan melakoni laga pertama di Camp Nou dan kemudian leg kedua di Old Trafford.

Namun, Manchester City, yang berperingkat UEFA lebih tinggi, juga diundi menjadi tuan rumah di leg kedua melawan Tottenham Hotspur. Alhasil, laga United kontra Barca pun ditukar, leg pertama di Old Trafford.

Pertukaran jadwal ini bisa menjadi masalah bagi tim asuhan Ole Gunnar Solksjaer. Pasalnya sudah banyak terbukti menjadi tuan rumah di leg kedua sangatlah menguntungkan.

Sejak Liga Champions mengadopsi format seperti saat ini pada 2003-04 lalu, 62 persen tim yang lolos dari perempat final adalah yang jadi tuan rumah leg kedua.

United sendiri sudah membuktikannya sendiri. Dalam empat kesempatan MU tercatat tiga kali lolos setelah memainkan leg kedua delapan besar di Old Trafford.

Pada 2006-07, United mampu mengatasi defisit leg pertama dan akhirnya menyingkirkan AS Roma setelah menang 7-1 di Old Trafford. Musim berikutnya, MU kembali menyingkirkan Roma dengan melakoni leg kedua di kandang sendiri. Lalu pada 2010-11, MU lolos setelah menang 1-0 di markas Chelsea pada leg pertama dan menang 2-1 pada leg kedua di Old Trafford.

United hanya sekali gagal lolos saat menjadi tuan rumah di leg kedua. Yaitu pada 2009-10, saat mereka disingkirkan Bayern Munchen karena kalah gol tandang meski mereka menang di Old Trafford.

Kabar buruk bagi MU bertambah. Pasalnya Barcelona memiliki catatan cemerlang saat melakoni leg kedua perempat final di Camp Nou. Dari tujuh kesempatan, enam kali Barcelona lolos ke semifinal.

Peluang Tetap Ada

Meski dihadapkan kesulitan besar, bukan berarti United tidak punya harapan. Pasalnya, Barcelona bukanlah tidak bisa dikalahkan. Klub papan bawah seperti Villarreal saja menyulitkan, bahkan nyaris mengalahkan Barca. Bahkan di Camp Nou Barca pernah ditaklukkan Real Betis, November silam.

Soal jatah tuan rumah, United harus benar-benar memanfaatkan leg pertama di Old Trafford. Pasalnya, sejak mengalahkan Arsenal pada Februari 2016, Barca belum pernah menang di laga tandang mereka. Ya, dalam enam laga tandang tersebut Barca tak pernah menang, empat di antaranya berakhir dengan kekalahan tanpa mampu membuat gol.

Terkait Messi, seperti yang diungkapkan mantan pemain MU, Dwight Yorke, Setan Merah memang tidak bisa menghentikan Messi, namun mereka bisa mengalahkan Barcelona.