6. Tandang dengan Jalur Darat

PT Liga Indonesia Baru (LIB) memastikan menyediakan dua bus untuk dipergunakan tim-tim Liga 1 2020 dalam pertandingan tandang pada lanjutan kompetisi. Kepastian ini disampaikan langsung oleh Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno.

Sudjarno mengatakan, para klub Liga 1 harus melakukan perjalanan via darat saat pertandingan tandang. Hal itu berarti klub Liga 1 dilarang menggunakan transportasi udara untuk perjalanan ke kandang tim lawan.

"Kami menyediakan dua bus yang nantinya dipakai oleh klub untuk melakukan laga tandang pada lanjutan kompetisi. Jadi semua perjalanan laga tandang harus via darat, tidak menggunakan pesawat," ujar Sudjarno.

7. Pemain Flu Dilarang Main

Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, memberikan bocoran protokol kesehatan yang harus ditaati seluruh tim peserta Liga 1 dan Liga 2. Salah satunya memberlakukan karantina bagi pemain yang mengalami flu.

"Sudah ada pembahasan. Jika ada yang tidak lolos swab test, tentu sudah pasti tidak akan main. Tapi misalnya ada yg terindikasi flu dan pilek saja, tetap akan kami isolasi," ungkapnya.

"Jangan sampai menular ke yang lain. Jadi hal kecil sekalipun akan kami perhitungkan. Insha Allah tidak sampai menghentikan liga. Di luar negeri saja (Paul) Pogba juga terkena COVID-19 tapi kompetisi jalan terus."

Direktur Operasional, Sudjarno. (BolaSkor.com/Hadi Febriansyah)

8. Kenaikan Subsidi

PT LIB memastikan untuk kelanjutan Liga 1 2020 setiap tim akan mendapatkan kenaikan subsidi. Semula subsidi yang diberikan oleh PT LIB kepada tim adalah Rp520 juta per termin.

Namun pada kompetisi lanjutan nanti, setiap tim kontestan Liga 1 akan mendapatkan subsidi sebesar Rp800 juta. Subsini ini nantinya akan dibayarkan oleh PT LIB pada mulai dari bulan September sampai dengan Februari mendatang.

9. Adanya Hadiah Uang

PT Liga Indonesia Baru (LIB) berencana akan memberikan hadiah uang tunai kepada juara Liga 1 2020. Kepastian ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita. Hal ini juga telah disampaikan kepada klub-klub kontestan Liga 1.

Apa yang dilakukan PT LIB ini merupakan hal baru sejak tahun 2017 silam. Sejak era Liga 1 bergulir, tim yang berhasil menjadi juara Liga 1 tidak pernah mendapatkan hadiah uang tunai di akhir musim.

"Ya rencananya untuk tim juara nanti akan mendapat hadiah uang tunai Rp1,5 miliar. Sementara bagi tim runner-up berhak atas hadiah sebesar Rp500 juta," kata Akhmad Hadian.