Reiss Nelson

Reiss Nelson bisa dibilang menjadi pemain yang paling mencuri perhatian. Sang pemain meneken kontrak profesional pertamanya tak lama setelah ulang tahun yang ke-17 pada awal 2017. Dia kemudian dipromosikan ke tim senior setelah tampil apik di pra-musim.

Arsene Wenger pun mengamini jika Nelson memiliki bakat untuk menjadi tumpuan Arsenal di masa depan. Menurut Wenger, Nelson memiliki kepercayaan diri yang tinggi.

"Dia telah menunjukkan bisa menusuk ke jantung pertahanan dan melewati pemain bertahan lawan. Dia terlihat percaya diri dan baik baginya untuk bermain di pertandingan seperti ini," kata Wenger setelah Nelson tampil ketika Arsenal menekuk Benfica 5-2 pada Emirates Cup.

Nelson memiliki naluri menyerang yang baik, tetapi ia lebih sering diplot sebagai bek kanan di tim senior. Sejauh ini, sang pemain telah membukukan 14 penampilan di tim senior.

Arsene Wenger lebih sering memainkan Nelson di Piala Liga Inggris dan fase grup Liga Europa. Adapun ia baru mencatatkan satu penampilan di Premier League setelah menggantikan mesut Ozil ketika Arsenal menang 4-1 atas Crystal Palace pada Januari.

Wenger dapat memanfaatkan Nelson sebagai pelapis Hector Bellerin. Sebab, sang pemain dikenal memiliki kamampuan membawa bola di atas rata-rata. Bermain selama 314 menit di Liga Europa, Nelson berhasil menjadi pemain keempat dengan catatan dribbles tertinggi

Bakatnya juga ia tunjukkan di tim nasional Inggris U-19. Pemain 18 tahun tersebut mendulang dua gol ketika Inggris U-19 menggilas Latvia U-19 4-1. Selain itu, delapan gol dalam 10 penampilan bersama Arsenal U-23 menjadi bukti ketajaman sang pemain. Kini, angka-angka tersebut akan membuat Wenger berpikir keras.