Kendati Serie A belum dimulai, Milan menjadikan Coppa Italia sebagai momen atau awalan yang positif untuk menambah kepercayaan diri.

Terutamanya setelah musim lalu terpuruk gagal mengakhiri musim di zona Liga Champions, kalah di final Coppa Italia, dan tidak konsisten di kursi kepelatihan dari Paulo Fonseca hingga Sergio Conceicao.

Ditegaskan oleh bek Milan, Matteo Gabbia, Milan berusaha memenangi seluruh laga karena tanggung jawab besar dari sejarah atau DNA klub.

Namun, Milan harus rendah hati dan terus bekerja keras untuk bangkit, termasuk jelang laga berikutnya di Serie A melawan Cremonese di San Siro, Minggu (24/08) dini hari WIB.

"Ini bukan soal keyakinan, tapi soal tekad. Kami punya ambisi untuk memenangkan semua pertandingan; itu sesuatu yang berasal dari seragam yang kami kenakan," tegas Gabbia.

"Ini bukan saatnya untuk berproklamasi: ini saatnya untuk berpikir jernih, rendah hati, fokus, dan bekerja keras," urainya.