Keharuan Enrique usai laga semakin kental setelah melihat aksi dari suporter PSG yang mempersembahkan tifo spesial. Tifo bergambar serupa dengan foto, namun kini Xana mengenakan jersey PSG.
Saat wasit meniup peluit panjang, Enrique menatap langit, lalu mencium kaus spesial. Enrique berterima kasih kepada para suporter yang membentangkan spanduk besar yang menampilkan gambar putrinya.
"Saya sangat senang," kata Enrique. "Sangat emosional di akhir pertandingan dengan spanduk dari suporter untuk keluarga saya. Saya selalu memikirkan putri saya."
Xana wafat pada 2019 dalam usia 9 tahun karena kanker tulang. Kepergiannya membuat Luis Enrique sempat mundur dari dunia sepak bola. Namun perlahan, dia kembali dan kini mengantarkan PSG menuju sejarah baru.
“Xana adalah bagian dari setiap langkah saya. Trofi ini, meskipun untuk PSG, juga adalah untuk dirinya,” tutup dia.