Pembuktian Si Anak Yayasan
Di playoff, CLS Knights Indonesia semakin menggila, mereka melumat Saigon Heat dan Mono Vampire hingga berhasil ke partai puncak. Selangkah lagi, Si Anak Yayasan bisa membuktikan diri.
Namun, perjalanan CLS Knights Indonesia di partai final kontra Singapore Slingers tidak mudah. Sempat unggul lebih dahulu, pasukan Brian Rowsom justru tertinggal 1-2 dalam partai final yang menggunakan peraturan best of five.
Gim terakhir di kandang berhasil dicuri CLS Knights Indonesia. Satu perhentian terakhir, gim kelima di kandang Slingers harus bisa dimenangi demi mewujudkan mimpi.
Di kuarter keempat, kedua tim masih berbagi angka 79-79. Di momen ini, penggawa CLS Knights Indonesia, Wong Wei Long, tampil sebagai pahlawan.
Tampil di hadapan pendukung Slingers yang dulu pernah memujanya, Wei Long dengan dingin memasukan bola dan mengubah kedudukan menjadi 82-79. CLS Knights Indonesia akhirnya berhasil menang dengan skor 84-81.*