Selangkah Lagi Rossi Bisa Mewujudkan Impiannya
Setelah mendapatkan penolakan, Suzuki justru semakin berambisi mendapatkan Rossi.
Mereka pun melakukan berbagai cara demi merealisasikan hal tersebut, salah satunya dengan ikut merekrut Brivio.
Diharapkan melalui langkah ini, Brivio dapat membujuk Rossi.
"Mereka menerima penolakan ini, dan kita tidak saling berbicara dalam waktu lama," terang Brivio.
"Namun beberapa waktu kemudian, Sahara menghubungi saya lagi,"
"Ketika itu dia berkata, jika kita menjadikan Italia sebagai markas baru, apakah kamu tertarik mengaturnya?"
"Lalu Sahara menghubungi saya lagi untuk membicarakan Rossi,"
"Dia mengatakan mereka bersedia mendirikan markas di Italia agar bisa lebih mendekatkan diri (dengan Rossi)," sambungnya.
Valentino Rossi (twitter)
Brivio pun lantas menerima tawaran tersebut.
Namun sayangnya saat itu Rossi justru memilih kembali ke Yamaha.
"Kejadian itu terjadi di musim panas 2012, dan pada awal musim gugur saya pergi ke Jepang untuk mulai membicarakan proyek baru," jelas Brivio.
Meskipun hanya bisa merekrut Brivio, ternyata ekspetasi yang didapat justru melebihi perkiraan.
Lewat kelihaiannya dalam mengatur tim, Brivio berhasil membawa salah satu pembalapnya Joan Mir merebut gelar juara dunia pada musim 2020.
Sementara Rossi justru gagal mempertahankan tren positif.
Tercatat sejak kembali ke Yamaha pada musim 2013, The Doctor tidak pernah merebut gelar juara dunia sama sekali.
Penulis: Bintang Rahmat