Pada saat itulah, Edwards menceritakan bagaimana dirinya iseng menanyakan soal Cantona. Sebagai catatan, United saat itu memang sedang membutuhkan sosok penyerang. Beberapa pemain sudah dicoba digaet, sebut saja Alan Shearer dan Matt Le Tessier, namun gagal.

Lalu apa yang membuat Edwards tiba-tiba mengangkat nama Cantona dalam perbincangannya? Ini masih terkait dengan Denis Irwin. Saat pihak Leeds menanyakan soal Irwin, Edwards teringat obrolannya dengan sang pemain. Irwin mengatakan bahwa hubungan Cantona dengan Wilkinson tidak seharmonis yang terlihat.

"Saya berteman dengan mantan bos Tottenham Irving Scholar yang tinggal di Monte Karlo. Dia banyak menonton liga Prancis dan selalu membicarakan soal Cantona. Tentu saja saya pernah melihat Eric bermain di Inggris. Kemudian saya ingat dengan apa yang pernah dikatakan Irwin," kenang Edwards.

"Saya mendengar jika tidak semuanya berjalan bagus dalam hubungan Cantona dengan Wilkinson. Jadi saya memutuskan untuk mengangkat nama Cantona dalam pembicaraan saya dengan Fotherby."

"Dia (Fotherby) mengatakan, dia akan dibantai jika menjual Cantona. Apalagi menjualnya ke Manchester United. Namun, dia juga mengatakan akan memikirkannyam: lanjut Edwards.

Usai mengakhir telepon, Edwards langsung menghubungi Alex Ferguson. "Jika saya bisa menggaet Cantona dari Leeds, apakah kamu akan menerimanya? Dia menjawab, tentu saja."

Ada secuplik fakta menarik di balik transfer Cantona ke Man United. Kepada publik disebutkan United membayar 1,6 juta pound kepada Leeds. Namun sebenarnya United hanya membayar 1 juta.

"Fotherby setuju menjual Cantona, namun untuk harga 1,6 juta. Kami hanya menyiapkan 1 juta. Akhirnya Leeds mau menurunkan harga menjadi 1 juta. Tapi Fotherby meminta saya untuk mengatakan harganya 1,6 juta untuk meredam kemarahan fans," kata Edwards.

Singkat cerita, Cantona akhirnya mendarat di Old Trafford dan kisah selanjutnya sudah tercatat dalam buku sejarah.

"Saya tidak yakin apa yang akan menimpa United tanpa Cantona," bilang Edwards.

Eric Cantona melakukan debutnya sebagai pemain Manchester United pada laga persahabatan melawan Benfica untuk memperingati ulang tahun ke-50 legenda Portuga Eusebio pada 1 Desember 1992.