5. Paul Pogba – 2013
Menjadi sorotan utama semenjak kembali memperkuat Manchester United pada 2016 sampai saat ini. Pasalnya, performa pemain berusia 26 tahun tidak konsisten dan lebih banyak berceloteh di media sosial. Pogba memenangi Golden Boy pada 2013 ketika masih memperkuat Juventus (2012-2016).
6. Raheem Sterling – 2014
Bakat asal Inggris yang terus mengembangkan permainannya di bawah asuhan Pep Guardiola di Manchester city. Pemain berumur 24 tahun memenangi Golden Boy kala ia masih memperkuat Liverpool pada 2014 – tahun ketika Liverpool nyaris menjuarai Premier League.
7. Anthony Martial – 2015
Di tahun Anthony Martial pindah dari AS Monaco ke Manchester United (2015), yang kala itu dilatih oleh Louis van Gaal, ia memenangi Golden Boy. Pada usia 23 tahun, Martial masih bisa berkembang di Man United dengan kelebihannya mendribel bola dan mencetak gol.
8. Renato Sanches – 2016
Umurnya saat ini masih relatif muda, 22 tahun, namun Sanches harus lebih cerdas berpikir untuk segera memaksimalkan talentanya. Pasalnya saat ini, performanya jauh di level top Eropa dan Sanches bermain di Lille setelah membela Benfica, Bayern Munchen, dan Swansea City.
Sanches memenangi Golden Boy di kala timnas Portugal menjuarai Piala Eropa 2016. Produk akademi Benfica juga terpilih sebagai Pemain Muda Terbaik Piala Eropa 2016. Kelebihannya bermain adalah enerji dan kemampuan menyerang dari lini kedua.
9. Kylian Mbappe – 2017
Pemain ini yang digadang-gadang sebagai calon pemain terbaik dunia berikutnya menggantikan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Mbappe, 20 tahun, memperkuat PSG dan telah memiliki dua titel Ligue 1 dan Piala Dunia dalam kariernya.
10. Matthijs de Ligt – 2018
Membawa Ajax Amsterdam ke semifinal Liga Champions 2018-19 dan juara Eredivisie. Matthijs de Ligt pindah ke Juventus di musim panas 2019 dengan banderol 85 juta euro. Pada usia 20 tahun, karier De Ligt masih sangat panjang untuk jadi bek top di dunia.