Lebih lanjut Shaqiri mengakui sosok Jurgen Klopp telah membuat para pemain menyadari apa yang dapat tim raih musim ini. Menurutnya sang pelatih juga menuntut pemain bekerja keras baik di dalam maupun luar lapangan.

Menariknya pada kesempatan ini, pemain tim nasional Swiss tersebut meyakini Manchester City bukan lawan terkuat mereka musim ini. Dia justru menunjuk Tottenham Hotspur sebagai lawan paling bahaya.

"Tottenham memberikan banyak bahaya buat tim. Mereka tim besar. Tapi kami akan terus berusaha dan mencoba meraih kemenangan. Untuk menjadi sukses, Anda perlu bersaing jadi juara. Target kami harus seperti itu," ujar Shaqiri yang gabung Liverpool dari Stoke City.

"Tentu saja ini perubahan besar dari Stoke ke Liverpool. Tapi saya tahu bagaimana bermain di tim besar. Karena saya pernah bermain di Bayern dan di Inter Milan," pemain berusia 26 tahun itu menuturkan.*