Persis bermain menyerang di menit awal, karena berambisi meraih kemenangan untuk lolos dari jeratan zona degradasi.

Sayang, Laskar Sambernyawa tak dapat menciptakan peluang yang sangat bagus untuk menciptakan gol.

Namun, PSIM unggul lebih dahulu lewat Deri Corfe pada menit ke-26.

Pemain asal Inggris itu berhasil memanfaatkan kesalahan kiper Persis, Ganluca Pandeynuwu yang gagal dalam membuang bola.

Skor 1-0 untuk PSIM.

Alih-alih membalas, Persis kembali kebobolan. Kali ini lewat Ze Valente pada menit ke-42.

Skor 2-0 untuk PSIM bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, Persis bangkit dan berhasil mencetak gol lewat sontekan Kodai Tanaka pada menit ke-48.

Skor 2-1 masih untuk PSIM.

Saat pertandingan mau berakhir, Persis akhirnya mencetak gol penyama kedudukan lewat tandukan Cleylton Santos pada menit ke-89.

Sayang, wasit usai cek VAR membatalkan gol tersebut karena Cleylton melakukan pelanggaran terlebih dahulu sebelum cetak gol.

Akhirnya, Persis benar-benar terselamatkan dari kekalahan usai Cleylton mencetak gol pada menit ke-90+7 lewat tandukan.

Skor imbang 2-2 bertahan.

Tambahan tiga poin membawa PSIM merangsek ke posisi tiga besar klasemen sementara Super League 2025/2026 dengan nilai 21 poin.

Sedangkan kekalahan ini membuat Persis belum beranjak di posisi 17 dengan nilai 5 poin.