Unggul 3-0 tidak membuat Spanyol menghentikan serangan ke pertahanan tuan rumah.
Spanyol kembali mencetak gol pada menit ke-63.
Kali ini, Oyarzabal melengkapi penampilan gemilangnya pada laga itu dengan mencetak brace.
Tandukannya menyambut umpan silang Ferran Torres bersarang di pojok kiri gawang.
Kemenangan 4-0 membuat Spanyol semakin kukuh di puncak klasemen Grup E dengan 15 poin dari lima laga.
Spanyol unggul tiga poin dari Turki yang ada di pos kedua dengan satu laga tersisa.
Dengan demikian, hasil pertandingan pemungkas melawan Turki yang diadakan pada 19 November akan menentukan apakah La Furia Roja akan mendapatkan tiket lolos langsung atau tidak.
Georgia (4-3-3): Giorgi Mamardashvili; Vladimer Mamuchashvili, Saba Goglichidze, Luka Lochoshvili, Giorgi Gocholeishvili; Otar Kiteishvili, Anzor Mekvabishvili, Iuri Tabatadze; Khvicha Kvaratskhelia, Budu Zivzivadze, Zuriko Davitashvili.
Pelatih: Willy Sagnol
Spanyol (4-3-3): Unai Simon; Marc Cucurella, Aymeric Laporte, Pau Cubarsi, Pedro Porro; Fabian Ruiz, Martin Zubimendi, Mikel Merino; Alex Baena, Mikel Oyarzabal, Ferran Torres.
Pelatih: Luis de la Fuente