Memasuki kuarter kedua, Dewa United Banten berupaya bangkit dari tekanan.
Perlahan mereka dapat mengejar mendekati perolehan poin Pacific Caesar Surabaya.
Puncaknya terjadi ketika memasuki 2 menit awal.
Dewa United Banten dapat memangkas hingga terpaut dia poin saja.
Sayangnya momentum kebangkitan ini dapat digagalkan oleh Pacific Caesar Surabaya.
Mereka langsung memperlebar selisih poin kembali.
Bahkan di sisa waktu 2 menit 46 detik, Pacific Caesar Surabaya dapat memimpin dengan selisih 16 poin.
Beruntung situasi ini tidak bertahan lama. Dewa United Banten dapat bangkit kembali.
Mereka berupaya keras memperkecil margin poinnya.
Namun upaya ini belum bisa membalikkan keadaan.
Kuarter kedua pun kembali ditutup dengan keunggulan Pacific Caesar Surabaya (32-38).