Luis Enrique (uefa.com)

Untuk pertandingan melawan Inter, Enrique mengungkapkan tidak ada perubahan berarti dalam cara PSG bermain. Tim asuhannya tetap akan berusaha mengendalikan permainan dengan mendominasi penguasaan bola dan berfokus pada area yang menurutnya menjadi kekuatan timnya.

Enrique juga mengatakan bahwa ambisi untuk bisa mengukir sejarah bersama PSG menjadi motivasi utama. Dia mengatakan sangat merasa beruntung bisa terlibat upaya mengukir sejarah tersebut.

Bagi Enrique, ini menjadi kesempatan untuk kembali memenangi trofi Liga Champions. Sebelumnya, Enrique memenangkan Liga Champions saat melatih Barcelona pada 2015.

"Saat ini saya 10 tahun lebih tua dan lebih berpengalaman. Saya mencoba berbagi pengalaman kepada para pemain. Mereka dapat menulis sejarah mereka sendiri. Saya pikir kami siap," ujar Enrique.