Dua Perwakilan

Sergio Busquets dan Sergi Roberto. Kedua nama itulah perwakilan Barca di dalam skuat Spanyol arahan Enrique. Busquets bermain sebagai starter saat melawan Inggris, sementara Roberto hanya duduk di bangku cadangan.

Fakta itu unik, karena di masa lalu pemain Barcelona seringkali menyumbangkan pemain terbanyak di Spanyol dan menjadi tulang punggung permainan, hingga pada medio 2008-2012 permainan tiki-taka Barcelona menjalar di Spanyol. Dalam kurun waktu tersebut, Spanyol meraih dua Euro dan satu Piala Dunia.

Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Victor Valdes, Busquets, Carles Puyol, Gerard Pique, Pedro Rodriguez, dan David Villa, merupakan perwakilan Barca di Spanyol pada masa itu. Fakta tersebut jelas tidak bisa diabaikan Barca begitu saja.

Terlepas dari keputusan akhir yang dibuat Enrique soal pemain pilihannya, termasuk mencoret nama Alba dengan dugaan hubungan buruk keduanya, minimnya jumlah pemain Barca di skuat Spanyol itu juga bisa dipahami sebagai menurunnya produk akademi La Masia yang bertalenta.

Pique, Xavi, Iniesta, Valdes, Puyol, memang telah pensiun dari timnas. Akan tapi dalam skuat Barca asuhan Ernesto Valverde saat ini, pada kenyataannya memang tidak banyak mengandalkan produk akademi La Masia. Khususnya yang berasal dari Spanyol.

Jika situasi tersebut terus terjadi, maka Enrique akan memulai pergeseran kekuatan dalam skuat Spanyol yang lebih mengandalkan muka-muka baru tanpa pemain Barcelona di dalamnya.