Francesco Bagnaia. (X Ducati Lenovo, @ducaticorse)

Namun bukan berarti pujian tersebut membuat Marquez menjadi anak emas Ducati.

Mereka tetap memperhatikan pembalap pertamanya, Francesco Bagnaia.

Gigi Dall'Igna berpendapat, Bagnaia telah menunjukkan perkembangan cukup baik.

Hal ini terlihat saat kualifikasi ketika dia berhasil meraih pole positition untuk pertama kalinya di musim 2025 ini.

Begitu pula saat menjalani balapan utama.

Meskipun gagal masuk podium, rider berjuluk Pecco ini dapat memberikan perlawanan sengit saat berduel dengan Pedro Acosta.

"Bagnaia dapat menampilkan performa cukup baik. Dia mampu meraih start yang bagus,"

"Menyelesaikan sprint setelah meraih pole position pertamanya di musim ini,"

"Dia mampu mendikte kecepatan sepanjang yang dia bisa, melaju kuat hingga akhir dan hampir saja meraih podium yang pantas dia dapatkan," terang Gigi Dall'Igna.

"Finish di posisi keempat merupakan pencapaian signifikan mengingat sejauh mana dia sudah berkembang,"

"Menurut saya ini merupakan pekan terbaik dia sejak awal musim ini," tutupnya.

Dengan hasil ini Ducati dapat menutup paruh pertama musim 2025 dengan perasaan lega.

Kini mereka akan fokus istirahat untuk memulihkan tenaga dan mentalnya.

Sebagai informasi, MotoGP Austria akan menjadi balapan pembuka di paruh kedua musim 2025.

Dijadwalkan balapan tersebut digelar pada 17 Agustus di Sirkuit Red Bull Ring.

Penulis: Bintang Rahmat