Di awal musim 2025/2026, Madura United memang tampil kurang meyakinkan.
Didampingi Alfredo sebanyak sembilan laga, hanya satu kemenangan yang diraih.
Di dua laga terakhir Madura United dipimpin Rahmad Basuki sebagai karteker.
Hasilnya Laskar Sape Kerrap imbang di kandang PSM Makassar dan menang saat menjamu Persijap Jepara.
Sementara itu, manajemen Madura United kabarnya sudah mendapat pelatih anyar untuk menggantikan posisi Alfredo, bahkan pelatih tersebut bahkan sudah tiba di Indonesia.
"Federasi kita cukup ketat soal urusan administrasi, terutama terkait lisensi dan dokumen kependudukan (KITAS). Jika semua proses ini selesai selama masa jeda, diharapkan pada laga berikutnya pelatih baru sudah bisa memimpin tim," kata Umar.
Namun, manajemen Madura United masih tertutup terkait identitas pelatih baru. Mereka hanya memberikan sedikit bocoran terkait pelatih baru yang akan memimpin Lulinha dkk.
"Dia lama di Thailand, 6-7 tahunan di sama. Belum pernah ke Indonesia. Dan dia berasal dari Brasil," tutur Umar.
Meski pria asal Pamekasan itu enggan menyebut, pelatih baru Madura United merucut kepala Carlos Eduardo Parreira. Pelatih asal Brasil tersebut cukup lama berkarier di Thailand.
Carlos Eduardo pernah jadi asisten pelatih Alexandre Gama di Chiangrai United.
Dia juga pernah menjadi pelatih kepala di Rayong FC.
Presiden Madura United, Achsanul Qosasi pun kedapatan sudah mengikutin akun media sosial miliknya. (Laporan Kontributor Arjuna Pratama)