Sementara itu, berbicara setelah laga, Hojlund kembali menegaskan Ronaldo adalah idolanya. Jadi, apa yang dilakukan bukan untuk mengejek Ronaldo.
"Saya bermain melawan pesepakbola terbaik dunia, idola saya, dan mencetak gol serta memenangi pertandingan. Itu tidak bisa lebih baik lagi," kata Hojlund kepada TV2.
"Itu untuk idola saya. Bukannya saya mengejeknya atau semacamnya. Saya hanya selalu mengatakan bahwa ia sangat penting bagi saya dan karier sepak bola saya."
View this post on Instagram
"Mungkin bertentangan, tetapi mencetak gol melawannya dan Portugal adalah hal yang luar biasa. Saya ada di sana dan melihatnya pada tahun 2009 ketika Ronaldo mencetak gol dari tendangan bebas. Saya telah menjadi penggemarnya sejak saat itu."
Kini, Rasmus Hojlund berada dalam jalur yang benar untuk mengikuti jejak karier Cristiano Ronaldo. Apalagi, striker 22 tahun tersebut kini membela Manchester United, tim yang membesarkan nama Ronaldo.