Dengan kartu merah ini, Ronaldo berpotensi absen di awal Piala Dunia jika mereka lolos.

Ronaldo dipastikan tidak boleh bertanding pada laga kualifikasi terakhir Armenia.

Namun, bintang Portugal itu juga berpotensi menerima larangan bermain tiga pertandingan karena perilaku kekerasan.

Dalam kode disiplin FIFA, bab dua, Pasal 14(i) menyatakan:

"Pemain dan ofisial akan diskors karena pelanggaran sebagaimana ditentukan di bawah ini setidaknya tiga pertandingan atau periode waktu yang sesuai untuk penyerangan, termasuk menyikut, memukul, menendang, menggigit, meludah, atau memukul lawan atau orang selain ofisial pertandingan."

Jika Ronaldo terkena larangan tiga pertandingan dan Portugal lolos otomatis, dia akan absen di dua pertandingan pertama.

Namun, jika Portugal turun ke babak play-off, Ronaldo akan menjalani skorsingnya selama pertandingan tersebut.

Nasib Ronaldo akan diputuskan oleh komite disiplin.