Kondisi Keuangan Juventus Sebelum Datangkan Ronaldo

Cristiano Ronaldo. (Zimbio)

Setelah mengalami kehancuran keuangan akibat citra yang rusak karena Calciopoli, Juventus perlahan memperbaiki diri. Di bawah kendali Andrea Agnelli dan Giuseppe Marotta, La Vecchia Signora terkenal dengan manajemen keuangan efektif.

Perlahan tapi pasti, I Bianconeri mulai menjadi salah satu klub paling stabil dari segi keuangan di Eropa. Bahkan, Juventus menjadi klub Italia pertama yang memiliki stadion sendiri.

Langkah selanjutnya Juventus adalah ingin memperbaiki citra mereka. Mendatangkan pemain sekaliber Ronaldo merupakan salah satu jalan pintas I Bianconeri.

Bukan tanpa alasan, Ronaldo adalah pemain sepak bola paling dikenal di dunia. Bahkan, pengikut Ronaldo di media sosial lebih banyak dibandingkan Juventus.

Sebagai contoh, akun Twitter @cristiano diikuti oleh 74,4 juta pengguna, sementara @juventusfc hanya 6 juta pengguna. Artinya, Ronaldo diikuti lebih dari 10 kali lipat Juventus.

Keuntungan yang diraih Real Madrid setelah mendatangkan Ronaldo dapat menjadi contoh. Pada musim pertama Ronaldo, Los Merengues meraup keuntungan hingga 401 juta euro (Rp 6,72 trilliun).

Selain itu, Real Madrid bisa memperkuat brand mereka setelah mendatangkan Ronaldo. Terbukti, keuntungan Los Blancos selalu lebih dari 400 juta euro per tahun sejak membeli Ronaldo dari Manchester United pada 2008.

Kedatangan Ronaldo diyakini dapat membuat Juventus lebih dipandang oleh pencinta sepak bola. Selain itu, citra I Bianconeri akan pulih dengan transfer pemain berusia 33 tahun itu.

Lanjut Baca lagi