ParaPara pemain Malut United merayakan gol ke gawang Borneo FC Samarinda di Stadion Gelora Kie Raha, Senin (10/2). (Media Malut United)

Perbaikan terkait Liga 1 musim ini juga dirasakan tim promosi, Malut United. Berstatus sebagai debutan di kompetisi kasta tertinggi, Malut United sukses bersaing di papan atas dan mengakhiri musim di peringkat ketiga.

"Perubahan di musim ini sangat kondusif bagi klub debutan seperti Malut. Penggunaan VAR membuat fairness meningkat, walau sering terlalu lama juga melihat VAR nya, bisa 4-6 menit pemain tidak bergerak," kata Direktur Teknik Malut United, Yeyen Tumena.

"Mungkin jika lebih cepat lebih baik lagi agar intensitas pertandingan tidak turun setelah checking VAR yang lama," ujarnya.

Kekuatan Klub Semakin Merata, Persaingan Jadi Menarik