Bek berusia 20 tahun itu menilai apa yang menimpa dirinya sangat konyol dan menggelikan.
"Mereka mengakui kesalahan, tapi saya tetap dihukum. Ini bagus untuk citra sepak bola Spanyol," tulis Dean Huijsen di akun Instagram-nya.
Dean Huijsen mendapatkan kartu merah langsung pada laga Madrid melawan Sociedad setelah menjegal Mikel Oyarzabal.
Wasit Jesus Gil Manzano mengeluarkan kartu merah karena menilai Huijsen telah melakukan pelanggaran fatal yang termasuk dalam kategori menghalangi kesempatan mencetak gol karena dinilai sebagai orang terakhir.
Namun Komite Wasit RFEF menilai putusan Gil Manzano tidak tepat. Pelanggaran Huijsen terhadap Oyarzabal tidak mutlak tergolong kategori yang dimaksud.
Salah satu sebabnya, masih ada Eder Militao sebagai pemain bertahan kedua yang dianggap masih bisa menghentikan Oyarzabal.