Skuat Tottenham Menunjang Permainan Blok Rendah

Baru ini Mourinho menempatkan taktik 3-4-2-1 di Tottenham untuk mengantisipasi cederanya Kane. Ryan Sessegnon dan Serge Aurier di sisi sayap, lalu di tengah ada Toby Alderweireld, Davinson Sanchez, dan Jan Vertonghen.

Trio di depan diisi oleh tiga pemain lincah: Lucas Moura, Dele Alli, dan Son Heung-min. Son dan Mourinho dapat dijadikan titik poin ketika melakukan serangan balik, sementara Alli dengan pergerakan dari lini kedua.

Tidak ada jaminan taktik itu berjalan dengan baik melawan Liverpool yang punya pertahanan kokoh dan baru kebobolan 14 gol sejauh ini. Namun jika menilik skuat Tottenham dan United, Mourinho bisa meniru formasi Solskjaer ketika melawan Liverpool.

Bak pemain catur Klopp juga telah menganalisis adanya kemungkinan Tottenham mengandalkan serangan balik cepat di pertandingan nanti.

Jose Mourinho dan Jurgen Klopp

"Sisi Tottenham yang terorganisir dengan sangat baik; ya, lebih menekankan pada pertahanan, pasti, memiliki serangan balik - tetapi tim terlalu bagus secara teknis sehingga mereka hanya akan melakukan itu," terang Klopp.

"Jadi, jika kami membiarkan mereka bermain, mereka akan bermain (ofensif). Christian Eriksen, Alli, Giovani Lo Celso, sudah banyak pemain di lini tengah yang dapat menciptakan situasi (berbahaya), pemain-pemain cepat juga ada di sana bersama Moura dan Son, 100 persen."

"Mereka sering bermain sekarang dengan lima pemain di belakang, saya tidak yakin apakah mereka akan melakukannya lagi, tetapi jika demikian, maka mereka memiliki Aurier dan Sessegnon di sisi sayap dengan kecepatan tinggi."

Jika Klopp telah memprediksinya, lalu Mourinho - dengan asumsi - memainkan taktik Man United, maka di laga nanti kualitas individu akan jadi pembeda hasil akhir pertandingan.