Paco Alcacer

Paco Alcacer

Paco Alcacer digadang-gadang sebagai satu di antara penyerang muda potensial di Spanyol ketika bermain bersama Valencia. Tak heran, Barca menggaetnya pada 2016 usai menggelontorkan 30 juta euro.

Sayangnya, Paco Alcacer tidak banyak berkembang di Barcelona. Ia hanya mendulang 15 gol dalam 50 pertandingan.

Kondisi tersebut membuat Paco Alcacer ingin angkat kaki. Pada akhirnya, Barcelona melepas Alcacer ke Borussia Dortmund pada 2018.

Setelah itu, Paco Alcacer mulai kembali menemukan ketajamannya. Pada musim ini, ia mencoba peruntungan dengan kembali ke Spanyol, bermain membela Villarreal.

Gerard Deulofeu

Gerard Deulofeu

Gerard Deulofeu merupakan pemain Barcelona sejak kelompok umur. Penampilan yang menanjak membuat Barca mempromosikannya ke tim senior.

Barcelona sempat meminjamkan Deulofeu ke Everton dan Sevilla. Harapannya, pemain asal Spanyol itu mendapatkan banyak pengalaman dan kembali dengan performa lebih baik.

Namun, apa yang diharapkan Barca tidak terlaksana. Kemudian, Barcelona menjualnya ke Everton secara permanen pada 2015 dengan harga 6 juta euro.

Dua tahun berselang, Gerard Deulofeu kembali ke Barcelona. Barca mengeluarkan hampir dua kali lipat dari apa yang didapat pada 2015.

Akan tetapi, pada waktu keduanya di Barcelona, Gerard Deulofeu masih saja gagal. Akhirnya, Gelandang 26 tahun itu menuju Watford.

Malcom

Malcom

Apa yang terjadi dengan Barcelona dan Malcom adalah mimpi buruk. Pemain asal Brasil itu gagal memenuhi ekspektasi tinggi yang dibebankan.

Kedatangan Malcom ke Barcelona penuh dengan kontroversi. Masalahnya, akun media sosial AS Roma telah mengumumkan jika Malcom akan bergabung.

Aksi membelot Malcom pada detik-detik akhir transfer pun menjadi bumerang. Sebab, Malcom tidak pernah bersinar di Barcelona. Padahal, Barca menghabiskan 41 juta euro.

Selama semusim di Camp Nou, Malcom lebih banyak menjadi pelapis. Ia tampil dalam 24 pertandingan dengan torehan empat gol dan dua assist.