Selain Jerman, Brasil merupakan salah satu kandidat kuat juara pada Piala Dunia kali ini. Mereka datang membawa dendam untuk membalaskan kegagalan memalukan empat tahun lalu.

Menghadapi Swiss, Brasil yang sudah diperkuat sang bintang, Neymar diperkirakan akan membawa tiga poin tanpa kesulitan. Brasil sempat memimpin lewat gol spektakuler Philippe Coutinho, yang kemudian dibalas Swiss lewat gol Steven Zuber.

Permainan keras anak-anak Swiss berhasil membuat Brasil gagal menampilkan penampilan terbaik mereka. Neymar dibuat mati kutu setelah berulang kali terjatuh akibat kawalan ketat pemain-pemain Swiss.

4. Islandia Redam Argentina

Ini bisa jadi merupakan salah satu kejutan terbesar pada Piala Dunia 2018. Islandia, tim dari negara terkecil di Piala Dunia kali ini mampu menahan finalis empat tahun silam, Argentina yang diperkuat megebintang Lionel Messi.

Argentina memang mendominasi dalam urusan pengusaan bola. Namun, Messi dkk tak mampu menembus ketatnya pertahanan Islandia yang merupakan tim debutan kali ini. Argentina mampu unggul lebih dulu lewat aksi Sergio Aguero. Keunggulan yang tak berlangsung lama karena sesaat kemudian mampu disamakan oleh Alfred Finnbogason.

5. Messi Gagal Penalti

Saat menghadapi Islandia, Argentina sejatinya bisa memenangkan laga. Namun sang bintang, Lionel Messi gagal melakukan tugasnya sebagai eksekutor tendangan penalti. Sepakan Messi mampu ditebak dan ditepis kiper Islandia, Hannes Thor Halldorsson, yang tampil apik sepanjang laga.

Yang mengejutkan adalah pemilihan Messi sebagai eksekutor penalti. Memang, Messi adalah bintang dan kapten tim yang memiliki rekor mencetak gol luar biasa. Namun dalam urusan menjadi algojo titik putih, Messi memiliki rapor kurang mayakinkan. Dari tujuh kali menjadi penendang penalti di level klub dan timnas, empat kali Messi gagal. Bahkan dua tahun lalu Messi juga gagal mengeksekusi dalam adu penalti di final Copa America, ketika Argentina takluk 4-2 dari Cile.