Ayah Sarr, Pape Sarr, merupakan mantan gelandang yang tampil lebih dari 50 kali untuk timnas Senegal dan juga bagian skuad yang mencapai perempat final Piala Dunia 2002. Di tahun yang sama, Pape Sarr juga juara Piala Afrika bersama Senegal.
Pape Sarr juga pernah menjalani dua hari masa percobaan (trial) di Everton pada 2002 setelah datang dari Saint-Etienne, sebelum jadi pemain reguler di tim Ligue 1. Selain dengan Saint-Etienne, Sarr juga pernah membela Lens, Brest, Paris FC, dan Deportivo Alaves.
4. Timnas Mamadou Sarr
Mamadou Sarr (Laman Resmi Chelsea)
Sarr telah bermain untuk timnas usia muda Prancis dari U-17 hingga U-20. Dia empat kali menjadi starter dari enam laga saat Prancis juara Euro U-17 2022, juga menjadi bagian skuad kala Prancis menjadi runner-up Euro U-19 pada 2023. Debutnya di tim U-20 terjadi pada September lalu dan ia sudah punya dua caps.
5. Komentar Mengenai Mamadou Sarr
Liam Rosenior, eks pelatih Sarr di Strasbourg, dibuat kagum dengan performa Sarr yang baru berusia 19 tahun. Rosenior menganggapnya bak putranya sendiri dan memprediksi potensi Sarr untuk jadi bek kelas dunia kelak.
"Saya bisa berbicara tentangnya selama berjam-jam. Nama panggilannya adalah Mamadou Rosenior, dia anak saya," canda Rosenior soal Sarr dikutip dari laman resmi Chelsea.
"Menakutkan menunjukkan penampilan seperti itu di usia 19 dengan ketenangan seperti itu saat menghadapi tim yang kuat. Dia hanya harus tetap rendah hati dan tenang dan dia pasti akan menjadi pemain top."
"Temperamennya, atletismenya, kemampuannya mengolah bola, dia punya semua yang dibutuhkan untuk menjadi bek tengah kelas dunia."