3. Dapat Bimbingan Bachdim

Althaf Indie terus berprogres karena bimbingan dari para pemain senior di Persis Solo. Salah satu nama yang berada pada posisi yang sama dengan Althaf adalah Irfan Bachdim.

Bachdim turut berbahagia ketika Althaf mencatatkan satu gol dan satu assist ketika membawa Persis Solo menang 2-1 atas Persik Kediri.

"Setelah pertandingan tadi, saya sempat berbicara dengan Althaf. Walaupun kalah, saya tetap merasa senang melihat proses yang dilewati Althaf," kata Bachdim, Sabtu (24/2).

"Dulu dia sudah mendapat promosi dan saya memberinya banyak kesempatan. Saya membantu dia untuk belajar apa saja yang harus diperbaiki," imbuh Bachdim.

4. Pintu Menuju Timnas U-23

Althaf termasuk pemain yang banyak mendapatkan menit bermain pada Liga 1 2023-2024. Althaf mencatatkan 10 kesempatan sebagai pemain inti dan 11 kali sebagai pemain pengganti.

Catatan ini membuat Althaf berpotensi dilirik Shin Tae-yong menuju Piala Asia U-23 2024. Kini, Althaf baru berusia 21 tahun dan memiliki prospek yang cerah pada masa depan.

Irfan Bachdim sebagai mentor turut mendukung hal ini. Ia berharap Althaf terus berkembang dan pada akhirnya dilirik tim nasional lagi, setelah sempat menjadi bagian Timnas U-16.

"Di pertandingan ini, dia bermain sangat bagus. Dia membantu tim meraih kemenangan dengan satu gol dan satu assist. Walaupun saya kalah, semoga di masa depan dia lebih baik dan bisa masuk Timnas," ucap Bachdim.

5. Diminta Fokus Persis Solo

Milomir Seslija senang ketika Althaf Indie bisa menjawab kepercayaan yang diberikan dalam tiga kesempatan berturut-turut. Althaf bermain bagus sebagai pemain inti maupun pemain pengganti.

Namun, Milo tak mau terburu-buru berbicara tim nasional. Ia meminta Althaf untuk fokus penuh bersama Persis Solo di Liga 1 2023/2024.

Milo turut menyinggung cederanya beberapa pemain Persis Solo saat gabung tim nasional, padahal tidak dimainkan. Salah satu sosok tersebut adalah Ramadhan Sananta. (Laporan Kontributor Putra Wijaya/Solo)