Ousmane Dembele (Getty Images)
Karier Dembele mengalami fase naik turun dari Dortmund (2016-2017) hingga di Barcelona (2017-2023).
Mulai dari isu kedisiplinan hingga cedera kambuhan, Dembele tidak pernah tampil optimal terutamanya sejak Barcelona merekrutnya senilai 135 juta euro.
Enam tahun di Barcelona, Dembele memenangi tiga titel LaLiga dan dua Copa del Rey, tetapi ia tak lepas dari pemberitaan miring terkait kebugarannya.
Dembele, kala itu, dinilai tak kuasa menahan tekanan membela Barcelona dengan tuntutan besar setiap musimnya, alhasil ia mengambil keputusan pulang kampung ke Prancis dan keputusan itu terbukti jitu.
Dukungan Besar
Pengakuan dari figur-figur sepak bola kian menahbiskan kelayakan Dembele memenangi penghargaan Ballon d'Or 2025.
"Pilihan saya (untuk Ballon d'Or) jelas: Saya memilih Dembele," kata kompatriotnya, Kylian Mbappe.
"Saya akan memberikan Ballon d'Or kepada Ousmane Dembele. Cara dia bertahan malam ini. Hanya itu yang pantas mendapatkan Ballon d'Or," ucap Enrique selepas final Liga Champions."
"Beginilah cara Anda memimpin tim. Gol, gelar, kepemimpinan, bertahan, bagaimana dia menekan. Ousmane adalah Ballon d'Or saya. Tidak diragukan lagi."
"Bagi saya, Dembele akan selalu lebih unggul dari Yamal! Saya mendukung Dembele 100 persen," tambah Paul Pogba.
"Dia memenangkan Liga Champions, dia sangat penting musim ini. Jika dia tidak memenangkannya tahun ini, dia tidak akan pernah mendapatkannya."
"(Achraf) Hakimi dan Vitinha juga sangat bagus. Tapi Dembele adalah favorit untuk Ballon d'Or," urainya.